Berita Aceh Timur

Guru Madrasah Swasta & PAUD di Aceh Timur Mengadu ke DPRK, Tak Bisa Ikut Pendataan Pegawai Non ASN 

Penulis: Seni Hendri
Editor: Saifullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Puluhan guru honorer yang tergabung dalam Forum Komunikasi Guru Honorer Madrasah Swasta Aceh Timur dan guru PAUD yang tak bisa ikut pendataan sebagai pegawai non-ASN, beraudensi dengan DPRK Aceh Timur, di Idi Rayeuk, Rabu (12/10/2022).

Razali sebagai perwakilan BKPSDM mengatakan, pendataan pegawai non-ASN itu dilakukan melalui OPD masing-masing.

Sedangkan, permasalahan tidak bisa buka akun saat ini, ungkap Razali, pihaknya sudah membuka help desk agar guru yang belum bisa buka akun dapat mendaftarkan diri.

Dalam hal pendataan ini, kata Razali, aplikasi membaca data sesuai dengan NIK (nomor induk kependudukan), karena data harus sinkron dengan Disdukcapil.

“Sejak apliaksi ditutup, ada sekitar 800 orang guru tak bisa lagi buka akun. Karena itu, solusinya kita lapor melalui help desk, dan sampai saat ini kita masih menunggu regulasi lebih lanjut dari BKN Pusat,” ungkap Razali.

Baca juga: Bunda PAUD Aceh Singkil Minta Keuchik Alokasikan Dana Desa untuk Pendidikan Anak Usia Dini

Sementara itu, Kepala Kemenag Aceh Timur, H Salamina mengaku ikut prihatin karena guru honor di madrasah swasta di Aceh Timur tidak bisa ikut pendataan sebagai pegawai non-ASN.

“Untuk Kementerian Agama, Kanwil Kemenag Aceh memang mengeluarkan surat untuk memperkuat bahwa guru honorer di madrasah swasta tidak bisa ikut pendataan,” ungkapnya.

“Semoga ke depan ada solusi agar guru honor madrasah swasta juga bisa didata,” tutur Salamina.

Sedangkan terkait sejumlah guru madrasah swasta bisa ikut pendataan, jelas Salamina, karena mereka guru kontrak daerah yang menerina honor dari APBK Aceh Timur, dan diperbantukan di madrasah.

Setelah mendengar penjelasan tersebut, Ketua DPRK Aceh Timur, Fattah Fikri berjanji pihaknya akan menemui Kanwil Kemenag Aceh bersama Pj Bupati, dan Kepala Kemenag Aceh Timur, untuk mencarikan solusinya.

Baca juga: Dosen ISBI Aceh Gelar Pengabdian Masyarakat untuk Kalangan Guru PAUD dan TK Se-Aceh Besar

“Sama-sama kita carikan solusinya ke Kanwil Kemenag Provinsi Aceh. Jika tidak ada solusi di Kanwil, kita akan carikan solusinya ke Jakarta. Kita juga tidak mau masyarakat kita jadi imbas dan dirugikan,” tegas Fattah Fikri.(*)

 

Berita Terkini