Sosok

Adi Laweung Ungkap Sosok Abdullah Syafi'i, Panglima GAM Kharismatik dan Pemimpin Panutan Serba Bisa

Penulis: Sara Masroni
Editor: Taufik Hidayat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok Abdullah Syafi'i dianggap sebagai panglima penuh kharismatik dan serba bisa, mengenang 21 tahun wafatnya Teungku Lah.

Abdullah Syafi'i dikenal kuat secara intelegensi, berpikir dan mengambil kebijakan serta keputusan saat dalam keadaan urgent, penuh kehati-hatian dan disiplin.

"Ditambah lagi, pengetahuan keagamaan dan sejarah yang ia miliki patut diacungkan jempol," ungkap Adi Laweung.

"Konon lagi sebagai salah seorang guru pengajian sebelum gerakan pimpinan Tgk Hasan Di Tiro berkembang di seluruh Aceh," tambahnya.

Baca juga: Mengenang 19 Tahun Meninggalnya Tgk Abdullah Syafii, Wasiat Sang Panglima GAM jadi Pertanda?

Mantan Jubir GAM Wilayah Pidie itu juga bercerita, suatu ketika ada di antara warga di kawasan Pidie yang menanyakan kepada pihaknya kenapa Teungku Lah tidak mau bersalaman dengan warga saat ia masuk ke warung kopi.

Warga yang sedang berada di warung kopi kala itu sebagaimana diceritakannya, sangat kaget dengan sikap Abdullah Syafi'i.

"Kami menjawab, bukan Tgk Lah yang tidak mau salaman dan sombong, tapi begitu caranya menjaga kenyamanan dan keamanan bagi warga yang ada di kawasan itu," ungkap Adi Laweung.

"Apalagi saat-saat operasi militer semakin digencarkan. Karena, siapa pun yang bersalaman dengan awak GAM, apalagi dengan tokoh-tokoh GAM, dikhawatirkan akan mendapatkan target dan ancaman dari pasukan pemerintah," tambahnya.

Baca juga: Komite Muallimin Atjeh Kumpulkan Puluhan Eks Militer GAM Lulusan Tripoli, Ada Apa?

Alasan ini pun lantas bisa diterima dengan baik oleh warga.

Sebagai pemimpin, menurut Jubir GAM Wilayah Pidie itu, sosok Abdullah Syafi'i menjadi panutan bagaimana mendidik pasukannya.

"Saya menilai sikap Tgk Lah ini pelajaran yang sangat berharga bagi kita, salah satu cara panglima dalam mendidik anak buah," pungkasnya.

Profil Abdullah Syafi'i, Panglima GAM yang Wafat 21 Tahun Silam

Profil Abdullah Syafi'i, mengenang wafatnya Panglima GAM yang akrab disapa Teungku Lah 21 tahun silam, akan diulas dalam tulisan ini.

Diketahui Abdullah Syafi'i meninggal dunia pada 22 Januari 2002 dan hari ini bertepatan dengan 21 tahun wafatnya sang panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM).

Teungku Lah meninggal dalam pertempuran sengit dengan pasukan TNI di hutan kawasan perbukitan Kecamatan Bandar Baru, Kabupaten Pidie Jaya.

Kepergiannya kala itu menyisakan duka bagi rakyat Aceh dan GAM menyatakan berkabung selama 44 hari.

Halaman
1234

Berita Terkini