Pengendara Motor yang Dianiaya hingga Kejang Buka Suara, Sudah Minta Maaf tapi Dipukul

Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Detik-detik remaja kejang di pinggir jalan Cimahi.

Pemuda asal Kampung Kertawana, RT 016/03, Desa Setiawaras, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya ini mengaku langsung mengingat kembali ia dianiaya setelah kondisinya mulai sadar.

Ia mengatakan, setelah kejadian tersebut belum sempat ke rumah sakit karena saat itu keburu sadar dan rencananya akan pulang ke Tasikmalaya bersama bos di tempat kerjanya.

"Jadi pas kejadian itu bos saya langsung datang, terus pulang ke Tasikmalaya. Tapi pas sampai rumah ada yang nelepon dari polsek (Cimahi) disuruh datang," ucapnya.

Setelah tiba di Polsek Cimahi, dia langsung disuruh membuat laporan ke Polres Cimahi karena masih ada bukti penganiayaan berupa luka lebam di bagian wajah.

"Kemarin itu saya sudah di Tasikmalaya, kemudian ditelepon disuruh datang ke Polres Cimahi bikin laporan katanya mumpung masih ada bukti di pelipis kanan dan bibir masih bengkak," kata Irwan.

Irwan yang bekerja di sebuah konveksi rumahan di Cipageran, Kota Cimahi itu langsung membuat laporan di Polres Cimahi, bahkan dia langsung dimintai keterangan hingga akhirnya pelaku berhasil ditangkap di Cianjur.

Duduk Perkara

Pengendara motor yang viral dianiaya hingga kejang di Cimahi, Jawa Barat, akhirnya memberikan keterangan.

Dilansir TribunWow.com, pemuda yang diketahui bernama Irwan tersebut membongkar duduk perkara hingga akhirnya dihajar pelaku pada Rabu (19/4/2023).

Ia pun mengungkapkan kondisi terkininya setelah sempat tak sadar dan kejang-kejang di pinggir jalan.

Adapun pelaku yang belum diketahui namanya tersebut telah ditangkap di Cianjur, Jawa Barat dan digelandang ke Polres Cimahi.

Seperti dikutip dalam unggahan @david_chris, Kamis (20/4/2023), tampak korban menderita luka di pelipis bagian kanan.

Ia pun menunjuk lukanya tersebut dan membeberkan kondisinya pasca-penganiayaan.

"Alhamdulilah, tapi ini sobek, tapi sudah pakai Betadine," kata Irwan.

Pemuda yang kabarnya berasal dari Tasikmalaya, Jawa Barat tersebut kemudian membeberkan kronologi hingga terjadi penganiayaan.

Halaman
123

Berita Terkini