Berita Banda Aceh

NasDem Daftarkan 81 Balon Anggota DPRA ke KIP Aceh, Taufiqulhadi: Tidak Ada Caleg Berijazah Paket C 

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengurus DPW Partai NasDem Aceh mendaftarkan 81 bakal calon (Balon) anggota DPRA yang akan bertarung dalam Pemilu 2024 ke KIP Aceh, Kamis (11/5/2023)

NasDem menjadi partai politik (parpol) kedua yang mengajukan balon anggota DPRA ke KIP setelah Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Aceh. 

Laporan Masrizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - DPW Partai NasDem Aceh mendaftarkan 81 bakal calon (balon) anggota DPRA yang akan bertarung dalam Pemilu 2024 ke KIP Aceh, Kamis (11/5/2023). 

Amatan Serambinews.com, rombongan NasDem yang dipimpin Ketua DPW Partai NasDem Aceh Teuku Taufiqulhadi tiba di Kantor KIP Aceh di Banda Aceh sekitar pukul 11.30 WIB. 

NasDem menjadi partai politik (parpol) kedua yang mengajukan balon anggota DPRA ke KIP setelah Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Aceh. 

Turut serta saat mendaftar di antaranya, Sekwil Muslim Ayub, Ketua Bappilu Ramadhana Lubis, T Banta Syahrizal, Thamren Ananda, dan sejumlah pengurus lainnya.

Kedatangan rombongan disambut Ketua KIP Aceh, Syamsul Bahri, Wakil Ketua Tharmizi, dan anggota, Munawarsyah, Akmal Abzal, Muhammad, Ranisah serta anggota Panwaslih Aceh Fahrul Rizha Yusuf.

Usai mendaftar, T Taufiqulhadi mengatakan bahwa pendaftaran Bacaleg Partai NasDem dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia. 

Taufiqulhadi mengaku NasDem memiliki banyak Bacaleg di semua tingkatan, sehingga sangat sulit saat melakukan penjaringan bacaleg yang akan didaftarkan ke KIP. 

Baca juga: Isu Kedatangan Ida Dayak ke Aceh Barat Hoaks, Pelaku Catut Nama Pemerintah

"Alhamdulillah dari tingkat DPRK, DPRA, DPR RI, kami memiliki bacaleg yang cukup banyak., sehingga hampir semua dapil terpaksa kami kurangi," katanya.

"Yang kami kurangi, kami merasa menyesal sekali dan kami berharap bisa memenangkan NasDem dan Anies sebagai calon presiden pada Pilpres mendatang," sambungnya.

Dalam proses seleksi, kata Taufiqulhadi, NasDem sangat mempertimbangkan kualitas bacaleg yang akan bertarung pada Pemilu mendatang.

"Kami menyeleksi kualitas atau latar belakang pendidikan yang baik. Alhamdulillah tidak ada (ijazah) paket C. Baik dari DPRK, DPRA, hingga DPR RI, tidak ada paket C sama sekali," ucap dia.

Taufiqulhadi mengungkapkan bahwa balon anggota DPRA yang diajukan ke KIP merupakan lulusan S1, S2, dan beberapa kandidat doktor.

"Tidak ada paket C. Ini bukti kami sungguh-sungguh dalam kontestasi ini. Tidak ada yang berani mengajukan dirinya menggunakan paket C. Kami tidak menyeleksi, kalau mungkin ada kami terima. Tapi ini tidak ada," ujarnya. 

"Jadi kami senang sekali bagaimana mereka ini menjadi bacaleg dengan pemahaman yang kuat, bukan sekadar menjadi caleg saja," tambah Taufiqulhadi yang juga mantan anggota DPR RI ini.(*)

Baca juga: Gampong Salah Sirong Jaya tak Dapat Sinyal Hp, Harus ke Desa Tetangga 3 Km, Harap Dibangun Tower

 

Berita Terkini