Korban Trauma Berat
Setelah kejadian perampokan, rumah milik seorang mama muda berinisial CH yang berada di Jalan Rasberi, Kecamatan Binjai Barat, Kota Binjai, Sumatera Utara, tampak terkunci rapat.
Menurut tetangga, korban mengalami trauma yang berat setelah kejadian tersebut.
Tetangga korban bernama Aing mengatakan, pelaku sempat membeli rokok diwarungnya. Namun tidak diketahui secara pasti, apakah sebelum melakukan aksi perampokan, atau sesudahnya.
"Saya gak ada rasa curiga, laki-laki itu datang beli rokok setelah itu keluar. Dan gak lama balek lagi beli rokok lagi," ujar Aing, Kamis (6/7/2023) sore.
Lanjut Aing, ia tak mengetahui persis kejadian perampokan itu. Namun saat ia keluar dari warungnya, ia melihat rumah korban sudah ramai banyak orang.
"Saya gak tau kejadiannya, tiba-tiba ada orang beli minyak bensin, saya tengok kok ada ramai-ramai, ternyata telah terjadi perampokan," ujar Aing.
"Rumahnya itu selalu tertutup, ada anaknya yang masih kecil," sambungnya.
Sayangnya, saat wartawan Tribun Medan mendatangi lokasi, korban tidak berhasil ditemui.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Binjai, AKP M Rian Permana membenarkan adanya laporan korban.
"Ya benar, laporannya di polres. Korban melakukan transfer sebanyak Rp5 juta," ucap Rian.
Korban tak berdaya saat didatangi pelaku. Sebab, korban dilihat seperti memenuhi saja apa keinginan pelaku.
"Kalau dilihat dari CCTV, enggak ada nampak senjata apapun (dari pelaku). Namun, korban diancam akan dibunuh," tutup Rian. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)