Ristanto menduga, kegiatan bergadang itu membuat Cipto makan di malam hari.
"Cipto ini gak pernah tidur siang, gak pernah tidur sore jadi selalu begadang terus, jadi ya mungkin pola makannya kalau orang begadang pasti makan mungkin kan," katanya.
Tak Pernah Lepas dari Minum Air Es
Di sisi lain, Ristanto juga mengungkap kebiasaan sang adik yang tak pernah lepas dari air es.
Tak peduli pagi atau malam, Cipto pasti minum air dengan es.
"Terus masalah minum, air es gak pernah ketinggalan, walaupun malam subuh dia selalu minum yang dingin," kata Ristanto.
Lebih lanjut sebenarnya berat badan Cipto sudah berlebih sejak SMA. Tetapi, Cipto merasa badannya baik-baik saja.
Barulah ketika usia semakin bertambah, Cipto merasakan sakit di kakinya.
"Dari SMA badannya udah gede, cuman belum ada penyakit, nah setelah udah ada umur timbulah penyakit yang di kaki itu bikin berat dan bengkak," tutur Ristanto.
Karena itu, selama yang kita minum adalah air putih dan bukan minuman manis atau berkalori tinggi, tidak perlu khawatir berat badan bertambah karena air es
Cek Fakta Minum Air Es Bikin Obesitas
Nyatanya, kabar yang mengatakan bahwa Air dingin dipercaya dapat memicu kegemukan karena dapat membekukan lapisan lemak di perut hanya mitos.
Situs resmi kominfo.go.id membeberkan faktanya.
Menurut Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism, air dingin yang diminum justru akan menghangatkan hingga sesuai dengan suhu tubuh, sehingga tidak mungkin membekukan lapisan lemak.
Karena itu, selama yang kita minum adalah air putih dan bukan minuman manis atau berkalori tinggi, tidak perlu khawatir berat badan bertambah karena air es. Karena pada dasarnya air putih dingin atau panas tetap nol kalori.