Kapolres Langsa AKBP Muhammadun, SH, melalui Kasat Reskrim, AKP Yoga Panji Prasetya, SIK, menjelaskan sesuai keterangan dokter Forensik RSUD Langsa, Dr Netty Herawati menyebutkan kondisi korban antara lain mengalami luka terbuka pada kepala kiri.
Laporan Zubir | Langsa
SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Dokter Forensik RSUD Langsa telah melakukan pemeriksaan atau visum at vertum terhadap korban meninggal saat sedang bekerja di PKS Ensem Sawita, Jumhar Sitanggang (53), salah satu karyawan perusahaan tersebut, Senin (24/7/2023).
Kapolres Langsa AKBP Muhammadun, SH, melalui Kasat Reskrim, AKP Yoga Panji Prasetya, SIK, menjelaskan sesuai keterangan dokter Forensik RSUD Langsa, Dr Netty Herawati menyebutkan kondisi korban antara lain mengalami luka terbuka pada kepala kiri.
Kemudian pada lengan kanan disertai luka robek dan lecet, luka terbuka dari paha kanan hingga paha kiri.
Selain itu, juga ada luka robek di bawah dagu kemudian patah tulang kaki kanan disertai luka robek, dan di lengan kiri ada beberapa luka gores lecet.
Selanjutnya ada ditemukan memar pada lengan atas dan bawah sebelah kiri, di kaki sebelah kiri disertai luka terbuka dan patah tulang.
Kemudian memar pada tubuh dekat kepala, dada bagian depan bahu sebelah kiri yang diduga disebabkan oleh trauma tajam dan tumpul.
Baca juga: Ini Kata Polisi soal Karyawan PKS di Aceh Timur yang Meninggal karena Jatuh ke Mesin Penggilingan
"Diduga keadaan tempat bekerja di mana korban meninggal dunia tidak layak dikarenakan banyak besi yg sudah keropos," pungkas AKP Yoga.
Keterangan Polisi
Penyidik Satreskrim Polres Langsa kini sedang melakukan penyelidikan atas meninggalnya Jumhar Sitanggang (53), salah satu karyawan PK Ensem Sawita, akibat mengalami kecelakaan saat bekerja.
Kapolres Langsa AKBP Muhammadun, SH, melalui Kasat Reskrim, AKP Yoga Panji Prasetya, SIK, menyebutkan kronologis kejadian, sebelum insiden ini terjadi, saat itu korban sedang mengawasi perbaikan kerusakan mesin.
Kemudian, jelas Kasat Reskrim, korban berjalan ke ujung dan ketika korban sedang berjalan lantai yg korban injak rubuh ke bawah, sehingga korban terperosok ke dalam jalur conveyor (ampas buah sawit) mesin tersebut.
Kemudian saksi Iskandar langsung berlari ke bawah mematikan panel mesin Conveyor yang sedang berjalan.
Baca juga: Lionel Messi Langsung Diserbu Fan Setelah Bikin Gol Cantik di Laga Debut
Namun korban tidak bisa diselamatkan, Jumhar Sitanggang, meninggal dunia di conveyor mesin tersebut.