Berita Banda Aceh

Di Depan 551 Mahasiswa Baru Unmuha Aceh, Dr Taqwaddin Ungkap Aset Muhammadiyah Capai Rp 400 Triliun

Penulis: Yarmen Dinamika
Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Taqwaddin

Laporan Yarmen Dinamika | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Wakil Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Aceh, Dr Taqwaddin Husin SE MH mengisi materi Pengenalan Organisasi Muhammadiyah yang disampaikan dalam Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Muhammadiyah (Unmuha) Aceh 2023/2024 yang berlangsung di UCC Ahmad Dahlan Unmuha, Banda Aceh, Senin (11/9/2023).

Di hadapan 551 mahasiswa baru itu ia menyampaikan sejarah singkat Muhammadiyah, maksud dan tujuan amal usaha Muhammadiyah, peran Muhammadiyah melalui amal usahanya, dan jumlah asetnya saat ini.

“Muhammadiyah adalah organisasi gerakan Islam, dakwah amar makruf nahi mungkar dan tajdid (pembaruan) yang bersumber dari Al-Qur'an dan as-sunah. Muhammadiyah didirikan oleh KH Ahmad Dahlan pada 18 November 1912, bertepatan dengan 8 Zulhijah 1330 Hijriah, di Yogyakarta,” kata Taqwaddin dalam penyampaiannya.

Ia jelaskan bahwa dalam organisasi Muhammadiyah juga terdapat pimpinan organsiasi yang dimulai dari pimpinan ranting, pimpinan cabang, pimpinan daerah, pimpinan wilayah, juga pimpinan pusat.

Baca juga: PW Muhammadiyah Aceh Teken MoU Kerja Sama dengan PT Planet Mahir untuk Mandirikan Kaum Muda Aceh

Baca juga: Heboh Penggerebekan Rumah Produksi Film Dewasa, Artis & Selebgram Terlibat, Segini Bayarannya

Saat ini Muhammadiyah juga telah memiliki 27 cabang istimewa yang tersebar di 27 negara.

“Di dalam organisasi Muhammadiyah juga terdapat tujuh organisasi otonom (Ortom) Muhammadiyah, yaitu Ikatan Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Hisbul Wathan, dan Tapak Suci Putra Muhammadiyah,” ujar Hakim Tinggi Ad Hoc pada Tindak Pidana Korupsi di Pengadilan Tinggi Banda Aceh itu.

Saat ini, ungkap Taqwaddin, Muhammadiyah juga memiliki aset yang totalnya lebih dari Rp400 triliun. Aset itu tersebar, misalnya dalam bidang agama, Muhammadiyah memiliki 11.198 masjid Taqwa dan musala, dalam bidang pendidikan terdapat 7.651 sekolah, 340 pesantren, dan 174 perguruan tinggi.

Dalam bidang kesehatan dan sosial, Muhammadiyah memiliki 457 rumah sakit, 318 panti asuhan, 54 panti jompo, dan 82 panti rehabilitasi cacat.

Baca juga: Oki Setiana Dewi Gelar Wisuda di Pesantren, Wujudkan Keinginan Sang Ibu,

“Saat ini Muhammadiyah juga memiliki tanah wakaf seluas 21.000.000 meter persegi. Di bidang ekonomi, Muhammadiyah memiliki Baitul Mal wal Tamwil (BMT), koperasi, minimarket, dan hotel. Di bidang politik kenegaraan Muhammadiyah memiliki lembaga Judicial Review dan Lembaga Fikih Bernegara,” ucapnya.

Acara PKKMB Unmuha Aceh itu diakhiri dengan sesi tanya jawab. (*)

Berita Terkini