Konflik Rusia vs Ukraina

Serangan Rusia di Kharkiv Ukraina Tewaskan 6 Orang, 14 Korban Lainnya Terluka

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gedung dan kendaraan yang terbakar setelah serangan rudal Rusia di Kota Pervomaiskyi, Kharkiv, Ukraina, pada Selasa (4/7/2023). Sejumlah 43 orang terluka, termasuk 12 anak.

SERAMBINEWS.COM - Enam orang dilaporkan tewas dalam serangan rudal Rusia terhadap sebuah pusat pos di wilayah Kharkiv pada Minggu (22/10/2023) dini hari.

Selain itu, 14 orang terluka dan tujuh di antaranya dalam keadaan parah, menurut laporan Gubernur Kharkiv, Oleh Synehubov di Telegram.

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky membagikan video pada Sabtu (21/10/2023) malam yang menunjukkan gudang yang rusak berat, dikelilingi puing-puing dan sebuah kontainer berlogo operator pos Ukraina, Nova Poshta.

Zelensky mengatakan itu adalah fasilitas sipil.

Melihat masifnya serangan Rusia, ia mendesak sekutu Ukraina untuk bersatu dalam perang melawan teror Rusia.

Dikutip dari The Guardian, KOHA, dan Kyiv Independent, berikut ini update perang Rusia-Ukraina lainnya.

Zelensky Menelepon Erdogan

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, berbicara melalui telepon dengan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, pada Sabtu (21/10/2023).

Kedua presiden itu membahas formula perdamaian Ukraina, ketahanan pangan, dan konflik Hamas Palestina-Israel.

"Turki akan mengambil bagian dalam pembicaraan damai minggu depan untuk membahas cara-cara mengakhiri konflik Ukraina," kata Zelensky.

Turki telah menawarkan dirinya sebagai mediator antara Rusia dan Ukraina.

Sebelumnya, Turki juga membantu menengahi kesepakatan pada Juli 2022 yang memungkinkan ekspor biji-bijian yang aman melalui Laut Hitam.

Baca juga: Ukraina Hajar Lapangan Udara Militer Rusia di Luhansk Pakai Rudal ATACMS AS, Dua Helikopter Meledak

Pertempuran Sengit di Avdiivka

Militer Ukraina menghadapi situasi yang sulit si Avdiivka.

"Upaya Moskow untuk merebut Kota Avdiivka menghadapi perlawanan sengit pada hari Sabtu," kata militer Ukraina.

Ukraina berhasil bertahan dengan dukungan benteng yang didirikan hampir satu dekade lalu.

“Musuh menjadi lebih aktif, namun menimbulkan kerugian besar,” klaim Jenderal Oleksandr Tarnavskyi, komandan pasukan Ukraina di selatan, melalui Telegram pada Sabtu (21/10/2023).

Kementerian Pertahanan Rusia, dalam laporan malamnya, tidak menyebutkan Avdiivka, namun melaporkan serangan di daerah luar Bakhmut.

Kota Avdiivka dan Bakhmut berada di wilayah timur Donetsk.

Wilayah Ukraina Terkontaminasi Ranjau Rusia

Lebih dari sepertiga wilayah Ukraina terkontaminasi ranjau dan bahan peledak akibat perang dengan Rusia.

Staf umum angkatan bersenjata Ukraina mengatakan para spesialis telah mulai bekerja, memeriksa dan membersihkan beberapa area ranjau sejak awal perang.

“Selama seminggu terakhir, spesialis komando pasukan pendukung Angkatan Bersenjata Ukraina memeriksa dan membersihkan lebih dari 260 hektar lahan pertanian dan wilayah lain dari benda-benda peledak, di mana 3.530 benda peledak telah dipindahkan dan dinetralisir,” lapor militer Ukraina, Sabtu (21/10/2023).

Ukraina juga mengungkap jumlah total pembukaan lahan dari benda-benda yang mudah meledak.

"Secara total, sejak awal agresi bersenjata Federasi Rusia terhadap Ukraina, kelompok unit penjinak ranjau telah membersihkan lebih dari 11.285 ribu hektar lahan pertanian dari bahan peledak, menetralisir 135.792 bahan peledak," tambahnya.

Jerman Tambah Bantuan ke Ukraina

Jerman mengalokasikan tambahan 200 juta euro ($210 juta) untuk rekonstruksi Ukraina.

"Dana ini akan digunakan untuk pemulihan layanan kesehatan, pendidikan, pasokan air minum, dan rekonstruksi perkotaan di Ukraina," kata Menteri Pembangunan Jerman Jochen Flasbarth, dikutip dari Kantor Pers Jerman (DPA), Sabtu (21/10/2023).

Ia juga menekankan pentingnya mempertahankan sektor-sektor ekonomi utama, seperti pertanian, untuk memastikan tersedianya lapangan kerja yang cukup bagi masyarakat.

Baca juga: BMKG: Hujan Guyur Bener Meriah Hingga Langsa Sampai Tiga Hari ke Depan, Ini Datanya

Baca juga: Polisi Gencarkan Razia Cipta Kondisi di Aceh Barat

Baca juga: Pemuda Ini Nekat Curi Motor untuk Beli Cincin Kawin, Kini Terpaksa Gelar Akad Nikah di Polsek

Sudah tayang di Tribunnews.com: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-606: 6 Orang Tewas, 14 Terluka dalam Serangan Rusia di Kharkiv

Berita Terkini