Seperti diketahui imigran Rohingya asal Negara Myanmar terdampar kedua kali di tepi Pantai Gampong Kulee, Kecamatan Batee, Kabupaten Pidie, Aceh, Minggu (19/11/2023) sekira pukul 04.00 WIB dini hari.

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, COM, SIGLI -  Keuchik Kulee, Kecamatan Batee, Kabupaten Pidie, Tgk Muhammad, menolak ratusan pengungsi Rohingya yang kembali terdampar di desa dipimpinnya ditampung di desa itu. 

Seperti diketahui imigran Rohingya asal Negara Myanmar terdampar kedua kali di tepi Pantai Gampong Kulee, Kecamatan Batee, Kabupaten Pidie, Aceh, Minggu (19/11/2023) sekira pukul 04.00 WIB dini hari.

Saat ini, pengungsi etnis Rohingya masih ditampung di meunasah Gampong Kulee.

Data diperoleh Serambinews.com, Minggu (19/11/2023), jumlah rohingya yang terdampar di Gampong Kulee mencapai 241 orang.

Rinciannya, laki-laki dewasa 71 orang, 84 perempuan dewasa, 43 anak laki-laki, 31 anak perempuan, dan 12 anak usia di bawah tiga tahun.  

"Kita menolak imigran Rohingya ditampung di meunasah Gampong Kulee. Sebab, sarana ibadah tidak cocok ditampung Rohingya berjumlah 200 lebih," kata Keuchik Kulee, Tgk Muhammad, kepada Serambimews.com, Minggu (19/11/2023).

Baca juga: Seluruh Gampong di Gandapura Menolak Pengungsi Muslim Rohingya

Ia menyebutkan penolakan ini juga dilakukan karena dikhawatirkan mengusik warga Gampong Kulee. Untuk itu, Pemkab maupun IOM dan UNHCR harus memindahkan pengungsi yang didominasi perempuan dan anak-anak itu. 

"Terserah mau dibawa kemana etnis Rohingya IOM dan UNHCR. Kalau ditampung meunasah bisa mengganggu warga beribadah," jelasnya.

Kata Tgk Muhammad, warga telah membantu warga Rohingya dengan memberikan makanan pada pukul 03.00 WIB dini hari hingga sekarang ini. 

Panglima Laot Pidie, Hasan Basri, kepada Serambinews.com, Minggu (19/11/2023) mengatakan,, imigran Rohingya harus dievakuasi ke tempat lain, seiring ditolak untuk ditampung di Gampong Kulee. 

Seperti diketahui informasi diperoleh Serambinews.com, Minggu (19/11/2023), kedatangan etnis Rohingya asal Negara Myanmar itu tidak diketahui warga.

Warga Gampong Kulee mengetahui Rohingya telah berada di dalam meunasah.

Baca juga: VIDEO Lagi, 35 Pengungsi Rohingya Sampai Aceh Timur

Jarak meunasah Kulee dengan bibir pantai sebagai lokasi terdampar Rohingya sekitar 1 kilometer.