Konflik Palestina vs Israel

Pakar Militer: Jumlah Tentara dan Perwira Israel yang Tewas di Gaza Cukup Banyak, Tapi Dirahasiakan

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tentara Israel di Gaza. Tamir Hayman mantan kepala Divisi Intelijen Militer tentara Israel akui tak mudah kalahkan Hamas.

Perkembangan lapangan

Mengenai perkembangan di lapangan, ia mengungkapkan bahwa Zionis Israel memisahkan lingkungan Shujaiya dari "Gaza Lama" setelah menembus jalan-jalan utama, meyakini bahwa Zionis juga membagi lingkungan Zeitoun menjadi dua bagian, timur dan barat Jalan Salah al-Din.

Mengenai penghancuran sistematis di Gaza, ia menekankan bahwa para pemimpin tentara Zionis Israel harus diadili di Pengadilan Kriminal Internasional di Den Haag setelah melakukan semua kejahatan dan melewati batas.

Dia menganggap pemberian waktu satu bulan kepada Israel kepada pemerintahan Presiden AS Joe Biden hingga awal tahun depan untuk mengakhiri operasi besarnya di Gaza sebagai “lampu hijau untuk mencapai sesuatu yang dapat ditawarkan kepada masyarakat Israel,” dan mengesampingkan keberhasilannya dalam melakukan hal tersebut.

Patut dicatat bahwa citra satelit yang diperoleh Al Jazeera menunjukkan serbuan pasukan Israel ke jalan-jalan utama di lingkungan Shujaiya di Gaza dan kedatangan mereka di persimpangan Salah al-Din, selain berkumpulnya kendaraan Israel di daerah Falluja, barat daya Jabalia di Jalur Gaza utara.

IDF Resmi Umumkan Tentara Tewas 87 Orang

Meski diperkirakan lebih besar, IDF secara resmi mengumumkan kematian baru terkait jumlah tentara dalam pertempuran di Gaza, menjadikan jumlah korban dalam operasi darat menjadi 87 orang

Sersan Kelas Satu (res.) Maor Gershoni, 24, tewas dalam pertempuran di Jalur Gaza pada 6 Desember 2023.

IDF mengumumkan kematian seorang tentara yang tewas dalam pertempuran di Jalur Gaza utara kemarin, sehingga jumlah korban serangan darat terhadap Hamas menjadi 87 orang.

Dia bernama Sersan. Kelas Satu (res.) Maor Gershoni, 24, dari Batalyon 8173 Brigade 6, dari Yokne'am Illit.

 

Kapten dan 2 Sersan Brigade Lapis Baja Israel Tewas di Gaza

Tentara Israel (IDF) mengonfirmasi kabar terbunuhnya anggota pasukan dari Brigade Lapis Baja mereka saat bertempur di Gaza melawan milisi pembebasan Palestina.

IDF menyatakan pada Selasa (5/12/2023) tentara yang tewas di Gaza tersebut adalah seorang perwira berpangkat kapten dan dua orang prajurit berpangkat sersan.


Al-Jazeera melaporkan, selain kematina, IDF juga mengabarkan kalau seorang perwira dan tiga tentara lain Israel, juga terluka parah.

Halaman
1234

Berita Terkini