Tapi aksi tersebut berhasil diketahui petugas bea cukai lantaran wanita itu nampak begitu gugup.
Tak hanya itu saja, Chen juga mengenakan pakaian yang lebih besar dari biasanya.
Chen mengaku ingin berencana menjual hewan tersebut begitu tiba di Foshan, China.
Diakui Chen, perbuatan serupa pernah dilakukannya dan menghasilkan untung besar.
Pasalnya hewan tersebut sulit ditemukan di pasar Tiongkok.
Maka ia bisa menjualnya dengan harga tinggi.
Banyak pelanggan yang ingin menjadikan hewan tersebut sebagai hewan peliharaan atau menggunakannya untuk pengobatan tradisional. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)