Berita Pidie

DPRK Sorot Kinerja Pemkab Pidie, Sudah 4 Bulan belum Lelang Proyek, Mahfuddin: Paling Kacau Kacau

Penulis: Muhammad Nazar
Editor: Saifullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua DPRK Pidie, Mahfuddin Ismail

“Sabe meulet-let lagei takuet pade lam rudok nah (selalu kejar-kejaran dengan waktu seperti mengumpulkan gabah yang dijemur saat petir menyambar)," sebutnya.

Dicontohkan dia, pembangunan jembatan Jumphoi Adan, Kecamatan Mutiara Timur misalnya, baru selesai pekerjaan pada akhir tahun, yakni Desember 2023. 

Hal ini terjadi  karena selalu dilakukan tender terlambat. 

"Kita mempertanyakan kapan mau dibuka tender proyek program prioritas masyarakat tersebut,” lugasnya.

“Kami sangat menyesalkan keterlambatan proses lelang di Pemkab Pidie yang saban tahun terjadi. Anehnya tahun 2024, malah semakin parah," tegas Ketua DPPK. 

Ia menambahkan, keterlambatan tersebut sangat berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat di daerah penghasil kerupuk mulieng itu.

Sebab putaran ekonomi masyarakat Pidie sangat bergantung pada realisasi APBK Pidie. 

Artinya keterlambatan ini sangat berpengaruh dan sangat berdampak negatif kepada masyarakat.

"Untuk itu, kami meminta dengan tegas kepada Pak Pj Bupati Pidie untuk segera mempercepat proses lelang APBK Pidie 2024," pungkasnya.(*)

 

Berita Terkini