Laporan Ilhami Syahputra I Aceh Selatan
SERAMBINEWS.COM,TAPAKTUAN - Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh Selatan menggelar Pendidikan Kader Ulama (PKU) 2024, yang berlangsung di aula Hotel Dian Rana, Tapaktuan, Selasa (25/6/2024)
Kegiatan itu dibuka oleh Staf Ahli Bidang Keistimewaan Aceh, Sumber Daya Manusia dan Kerja Sama Setdakab Aceh Selatan, Yuhelmi mewakili Pj Bupati Cut Syazalisma dan dihadiri oleh Ketua MPU Aceh Tgk H Faisal Ali yang juga sebagai pemateri.
Staf Ahli Bidang Keistimewaan Aceh, Sumber Daya Manusia dan Kerjasama Setdakab Aceh Selatan, Yuhelmi atas nama pemerintah daerah, mengucapkan terima kasih kepada MPU Aceh Selatan yang telah menginisiasi pelaksanaan kegiatan pelatihan kader ulama yang akan dimulai pada hari ini.
Baca juga: Fatwa dan Thausyiah MPU untuk Kemaslahatan
Kata Yuhelmi, melalui kegiatan pelatihan kader ulama ini, dapat melahirkan para penerus, calon ulama yang berakhlak dan berilmu serta berwawasan, baik ilmu agama maupun ilmu umum, yang memiliki kualitas dan integritas.
"Kami juga berharap, kiranya program kegiatan MPU Kabupaten Aceh Selatan akan terus berjalan seiring dengan program pemerintah daerah, sehingga apa yang kita cita-cita kan dapat memperoleh hasil maksimal," ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Ketua MPU Aceh Selatan Tgk TH Armiya Ahmad mengatakan bahwa salah satu tugas pokok MPU Aceh, Kabupaten adalah melakukan pengkaderan ulama sebagaimana tercantum dalam Qanun Aceh No 2 tahun 2009 pasal 6 ayat 2.
Oleh karena itu, kata Tgk Armiya, setiap tahunnya MPU Aceh, Kabupaten/kota melakukan pengkaderan ulama melalui Pendidikan Kader Ulama (PKU) sesuai dengan kemampuan dan anggaran tersedia
"Tujuan PKU ini adalah untuk meningkatkan wawasan dalam menghadapi perkembangan zaman sejalan dengan kemajuan sains dan teknologi, dengan harapan mereka mampu untuk meneruskan kepemimpinan para ulama dalam memimpin umat dimasa yang akan datang," kata Ketua MPU.
Tgk Armiya mengatakan bahwa PKU tersebut diikuti oleh dua angkatan, yakni angkatan pertama untuk Putra dilaksanakan hari ini dan angkatan dua untuk putri akan dilaksanakan setelah angkatan pertama.
"Jumlah peserta dari setiap angkatan sebanyak 36 orang, berasal dari 18 Kecamatan dalam kabupaten Aceh Selatan. Setiap Kecamatan mengirimkan dua peserta," pungkasnya.(*)