Mau Tahu Data Pribadi Bocor atau Tidak di Dark Web, Anda Cukup Gunakan Google, Begini Caranya!

Penulis: Yeni Hardika
Editor: Eddy Fitriadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berikut cara cek data pribadi bocor atau tidak di dark web menggunakan Google. (GOOGLE).

Dengan menjadi anggota, pengguna bisa menyiapkan profil untuk memantau dark web dan dapat memilih data apa yang ingin dipantau.

Berikut cara memantau data pribadi melalui profil pemantauan:

  1. Buka Google One
  2. Di bagian 'Laporan dark web', klik 'Siapkan' dan 'Mulai pemantauan'
  3. Untuk menyertakan informasi pribadi, pilih kotak centang yang diinginkan, lalu klik 'Izinkan'
  4. Konfirmasi pilihan dan tambahkan data tambahan yang ingin dipantau
  5. Klik 'Selesai'.

Apabila diketahui data Anda bocor di dark web, segeralah lakukan pengamanan dengan mengubah sejumlah kata sandi di aplikasi atau platform yang terdaftar di Google.

Selain itu, Anda juga bisa menggunakan fitur verifikasi 2 langkah untuk mengamankan data pribadi.

Tanda lain data pribadi bocor

Kemunculan data pribadi di dark web merupakan salah satu tanda bahwa data pribadi telah bocor.

Namun bukan hanya kemunculan data pribadi di dark web saja, ada beberapa tanda lain yang menunjukkan data kita sudah tidak aman alias bocor.

Dilansir dari Kompas.tv (17/7/2024), menurut Indonesia Cyber Crime Combat Center (IC4), setidaknya ada sembilan pertanda data kita telah bocor, yaitu sebagai berikut.

Baca juga: VIDEO PDNS Diretas, Hacker Kasihan dengan Rakyat Indonesia, Minta Maaf dan Janji Pulihkan Server

1. Ada panggilan atau pesan yang mencurigakan dari nomor tak dikenal

Apabila Anda mulai menerima panggilan atau pesan yang mencurigakan dari nomor yang tidak dikenal, ini bisa menjadi tanda bahwa data pribadi Anda telah bocor.

Jangan pernah memberikan informasi pribadi atau keuangan apa pun kepada seseorang yang tidak dikenal.

Apabila seseorang meminta informasi pribadi Anda, segera hentikan panggilan atau pesan tersebut.

2. Data pribadi Anda muncul di internet atau dark web

Saat data pribadi, di antaranya alamat email, nomor telepon, atau alamat rumah telah muncul di internet atau dark web, maka ini pertanda bahwa informasi Anda telah bocor.

Coba gunakan mesin pencari untuk mencari informasi Anda dan pastikan bahwa tidak ada data pribadi yang muncul di internet atau dark web (bagian dari internet yang tidak diindeks oleh mesin pencari, misalnya google, yandex, dan sebagainya).

Apabila informasi pribadi Anda muncul di internet atau dark web, segera ambil tindakan untuk melindungi diri kamu sendiri.

3. Anda menerima pesan phishing

Phishing adalah cara penjahat mencoba memeroleh informasi sensitif Anda dengan berpura-pura menjadi perusahaan atau organisasi yang terpercaya.

Pesan phishing seringkali berisi link (tautan) atau lampiran yang mencurigakan.

Halaman
1234

Berita Terkini