Mau Tahu Data Pribadi Bocor atau Tidak di Dark Web, Anda Cukup Gunakan Google, Begini Caranya!

Penulis: Yeni Hardika
Editor: Eddy Fitriadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berikut cara cek data pribadi bocor atau tidak di dark web menggunakan Google. (GOOGLE).

Apabila muncul pesan phishing melalui pesan singkat atau aplikasi perpesanan di ponsel anda, ini bisa menjadi tanda bahwa informasi pribadi Anda telah bocor.

Jangan merespons pesan phishing dan jangan mengungkapkan informasi pribadi apa pun.

Hapus pesan tersebut dan laporkan ke penyedia layanan email atau organisasi yang bersangkutan.

Selain itu, jangan pernah membagikan tautan atau lampiran dari pesan phishing tersebut kepada orang lain.

Baca juga: Pemerintah Temukan Pihak Bersalah yang Bikin Pusat Data Nasional Diserang Ransomware

4. Anda menerima email dari sumber yang tidak dikenal atau tidak dipercaya

Salah satu tanda-tanda awal bahwa data Anda mungkin telah bocor adalah ketika Anda menerima email (surat elektronik/surel) dari sumber yang tidak dikenal atau tidak terpercaya.

Surel ini seringkali berisi link (tautan) atau lampiran yang mencurigakan yang dapat menyebabkan infeksi malware pada komputer atau perangkat seluler Anda.

Jangan pernah membuka tautan atau lampiran dari email yang mencurigakan atau tidak dikenal.

5. Ada transaksi mencurigakan di rekening bank atau kartu kredit

Saat terjadi transaksi yang mencurigakan di dalam kartu kredit atau rekening bank Anda, maka ini bisa menjadi tanda terjadi kebocoran informasi pribadi.

Jangan pernah mengabaikan transaksi yang mencurigakan pada kartu kredit atau rekening bank Anda.

Segera hubungi bank atau penyedia kartu kredit Anda dan informasikan bahwa terjadi transaksi yang mencurigakan pada akun Anda.

6. Akun media sosial Anda diakses tanpa izin

Jika akun media sosial Anda telah diakses tanpa izin, misalnya muncul unggahan yang mencurigakan di akun Anda, ini bisa menjadi tanda bahwa akun Anda telah diretas atau informasi login Anda telah bocor.

Jangan mencoba untuk memasukkan informasi pribadi atau keuangan lainnya ke dalam akun media sosial Anda.

Sebaliknya, hubungi layanan pelanggan dari platform media sosial tersebut dan informasikan bahwa akun Anda telah diretas.

7. Muncul pemberitahuan atau notifikasi kebocoran data dari penyedia layanan

Beberapa penyedia layanan, misalnya layanan email dan perusahaan kartu kredit akan memberitahu Anda ketika terjadi pelanggaran data atau informasi pribadi bocor.

Jangan mengabaikan pemberitahuan atau notifikasi ini dan segera ambil tindakan untuk melindungi akun Anda.

8. Perangkat berjalan lambat atau terjadi kesalahan

Halaman
1234

Berita Terkini