Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya
SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie Jaya (Pijay) membangun serta rehabilitasi terhadap 18 unit rumah bantuan untuk kalangan fakir, miskin dan duafa lewat dana Baitul Mal Kabupaten (BMK) tahun 2024 setempat sebesar Rp 1.030.000.000.
"Tahun 2024 Pemkab Pijay melalui BMK mengalokasikan dana sebesar Rp 1.030.000.000 untuk pembangunan 18 unit rumah warga kurang mampu," sebut Pj Bupati Pijay, Ir H Jailani Beuramat kepada Serambinews.com, Senin (14/10/2024).
Dirincikan ke 18 unit rumah yang dibangun serta direhab itu masing-masing, lima unit pembangunan rumah bagi kalangan senif fakir dengan alokasi dana secara keseluruhan Rp 425 juta.
Berikutnya untuk lima unit pembangunan rumah bagi senif miskin dengan dana Rp 425 juta.
Selebihnya rehabilitasi terhadap 8 unit rumah bagi kalangan kaum duafa dengan alokasi dana Rp 180 juta.
Baca juga: Pj Bupati Pidie Jaya Warning ASN, Jangan Terlibat Dalam Politik Praktis, Ini Sanksi Bila Melanggar
"Jadi secara keseluruhan alokasi dana untuk pembangunan dan rehabilitasi 18 unit rumah tersebut menghabiskan dana Rp 1,030 miliar,"jelasnya.
Dijelaskan juga, pelaksanaan kegiatan pembangunan dan rehabilitasi 18 unit warga tak mampu di Pijay itu, tidak terlepas lewat sumber dana Zakat, Infak dan Sedekah (ZIS).
Maka, kumpulan dana tersebut ditampung lewat lembaga pemerintah yaitu, BMK.
Karenanya, pemerintah berharap agar kedepan agar amil BMK untuk terus berupaya secara maksimal melakukan penyaluran dana umat ini tetap mengedepankan komitmen atau istiqamah sehingga kepercayaan ini dapat terus tumbuh lewat.
"Terutama lewat transparan, akuntabilitas, amanah serta profesionalisme tinggi demi terciptanya integritas lembaga BMK itu sendiri," ungkapnya. (*)
Baca juga: Banjir Subulussalam Meluas, Giliran Kecamatan Longkib dan Rundeng Tergenang, 4 KK Mengungsi