Dalam musibah bencana alam tersebut, satu truk patah as saat melintas patahan badan jalan Bireuen-Takengon itu.
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS,COM, BIREUEN - Jalan Bireuen – Takengon macet selama 12 jam, setelah badan jalan lintasan tersebut di kawasan Desa Alue Rambong, Juli, Bireuen amblas dan patah.
Peristiwa ini terjadi Kamis (9/1/2025) sekitar pukul 00.30 WIB dini hari.
Arus lalu lintas dari Takengon ke Bireuen maupun sebaliknya macet total sejak pukul 00.30 WIB dan baru lancar kembali sekitar pukul 12.00 WIB, Kamis (9/1/2025) siang.
Dalam musibah bencana alam tersebut, satu truk patah as saat melintas patahan badan jalan Bireuen-Takengon itu.
Peristiwa ini terjadi saat truk BM 9121 WQ dari Takengon membawa cabai dan hendak ke Medan.
Namun saat melintas pada badan jalan amblas, truk tersangkut dan rusak parah, bagian as bawah patah.
Baca juga: Badan Jalan Amblas Km 16 Bireuen Takengon Sudah Dilaporkan ke PUPR Bireuen
“Kami hendak melintas, namun tidak bisa lagi dan patah as,” ujar Rizal warga Bireuen yang sejak Kamis dini hari hingga siang masih di lokasi tersebut.
Sedangkan cabai sudah dipindahkan ke truk lain.
Selain itu, satu truk Colt Diesel Bl 8763 DB dari Takengon tujuan Medan juga terjebak di badan jalan amblas.
Truk barang tersebut baru bisa melintas sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis (9/1/2025).
Mendapat informasi badan jalan amblas dan seratusan kendaraan tertahan di kawasan tersebut, Kapolres Bireuen, AKBP Jatmiko dan jajaran langsung turun ke lokasi.
AKBP Jatmiko kepada wartawan saat ditemui di lokasi kejadian mengatakan, untuk penanganan badan jalan longsor di Km 16, pihaknya telah berkoordinasi.
Baca juga: Badan Jalan Amblas, Warga Kerap Alami Kecelakaan Lalu Lintas
Ya, berkoordinasi dengan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bireuen untuk menimbun jalan tersebut secara darurat.