Berita Nasional

Lagi Asik Nunggu Pelanggan di Penginapan, Wanita Open BO Kaget Didatangi Wali Kota, Sebut Hal Ini

Penulis: Agus Ramadhan
Editor: Muhammad Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal dan tim pada Rabu (16/4/2025) dini hari mengamankan pasangan non muhrim di sebuah penginapan di kawasan Lambaro Skep.

Dugaan itu terbukti ketika tim menemukan satu pasangan nonmuhrim sedang berada di dalam satu kamar di lantai dua. 

Selain itu, seorang wanita yang diduga sedang menunggu pelanggan turut diamankan di lantai dasar.

Kondisi penginapan pun memprihatinkan. 

Satpol PP dan Wilayatul Hisbah (WH) Banda Aceh mengamankan kondom bekas pakai di sebuah penginapan dalam penggerebkan yang dilakukan pada Rabu (16/4/2025) dinihari. (Dok Humas Kota Banda Aceh)

Dalam penggerebekan, ditemukan kondom, baik bekas maupun baru, berceceran di kamar-kamar dan meja resepsionis. 

Ketiga pelaku serta dua orang pengelola penginapan dibawa ke kantor Satpol PP/WH untuk diperiksa lebih lanjut.

“Saya sangat menyesal, Bu,” ujar Bunga (nama samaran), salah satu pelaku, sambil terisak dan memeluk Illiza sebelum masuk ke mobil patroli. 

Ia mengaku memiliki banyak teman seprofesi di Banda Aceh.

Razia belum usai, ekitar pukul 03.00 dinihari, Wali Kota Illiza mendatangi kantor Satpol PP/WH di kompleks Balai Kota untuk memastikan proses hukum terhadap para pelanggar syariat berjalan sesuai qanun yang berlaku di Aceh. 

Ia bahkan langsung menghubungi Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk melakukan tes urine terhadap empat pelaku khamar guna mempercepat proses hukum. 

Para pelaku pun dibawa ke kantor BNN Provinsi Aceh untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Terkait kasus prostitusi dan khalwat, Illiza menegaskan akan dilakukan pengusutan hingga ke akar-akarnya, termasuk terhadap penyedia tempat, muncikari, dan pihak yang diduga membekingi praktik tersebut. 

“Sebagai efek jera kepada pelaku dan pelajaran bagi kita semua,” tegasnya.

Kepada para pelanggar, yang mayoritas masih berusia muda, Illiza memberikan pesan moral. 

“Ingatlah orangtua yang sudah bersusah-payah mendidik dan membesarkan kita. Mohonlah ampunan kepada Allah,” ucapnya.

Ia pun kembali menegaskan komitmennya menegakkan syariat Islam di Banda Aceh.

Halaman
123

Berita Terkini