Tidak seperti bayi tabung yang langsung mempertemukan sperma dan sel telur, pada egg freezing sel telur disimpan terlebih dahulu dan baru digunakan jika dibutuhkan.
Apa Risikonya?
Meski prosedurnya tergolong aman, ada risiko seperti Ovarian Hyperstimulation Syndrome (OHSS), yaitu kondisi ketika tubuh menimbun cairan akibat stimulasi hormon yang berlebihan.
Baca juga: Saat Pesta Setelah Akad Nikah di Bali, Maxime Bouttier Nyanyikan Lagu Istimewa untuk Luna Maya
Gejalanya meliputi nyeri perut, kembung, dan ketidaknyamanan, namun kasus berat sangat jarang terjadi.
“(Risiko) selebihnya mungkin ovum pickup, terasa nyeri sedikit, tapi ini biasanya bisa diatasi dengan mudah,” kata Yassin.
Kesadaran Baru tentang Kesuburan
Keputusan Luna Maya menjalani egg freezing ikut mendorong peningkatan kesadaran tentang pentingnya menjaga kesuburan di usia produktif.
Di tengah perubahan gaya hidup dan prioritas perempuan masa kini, egg freezing hadir sebagai opsi medis yang mendukung kebebasan memilih waktu terbaik untuk menjadi seorang ibu.
(Serambinews.com/Gina Zahrina)