Dalam kesempatan itu, Pang Wanda juga menyinggung pernyataan Bobby dalam video konferensi pers yang menurutnya mengandung pengakuan implisit bahwa pulau-pulau tersebut memang milik Aceh.
"Bobby bilang 'saya tidak bicara soal dikembalikan atau tidak', itu artinya dia sadar pulau itu memang milik Aceh. Jadi atas dasar apa Mendagri menyatakan sebaliknya?" kata Pang Wanda.
Ia menutup pernyataannya dengan memperingatkan bahwa langkah keliru dari pemerintah pusat maupun Pemprov Sumut dapat memicu reaksi keras dari masyarakat Aceh.
"Jika langkah yang diambil tidak tepat, pasti akan ada konsekuensinya. Kami siap menghadapi segala risiko. Bara itu bisa menyala lagi kapan saja," tutupnya.(*)
Baca juga: Fakta-Fakta 4 Pulau Aceh yang Kini Masuk Sumut, dari Somasi Gubernur hingga Adanya Makam Aulia