Konflik Israel vs Iran

Teheran Diultimatum Israel, Iran Balik Peringatkan Warga di Dekat Tel Aviv Mengungsi

Editor: Nurul Hayati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DAMPAK RUDAL IRAN - Tangkap layar dari YNet, Selasa (17/6/2025) menunjukkan pemandangan kerusakan di pemukiman di Tel Aviv, Israel akibat rudal Iran. Iran dilaporkan akan meluncurkan serangan besar ke Israel dalam beberapa jam mendatang. Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran mengklaim telah melancarkan serangan udara langsung ke pusat intelijen utama Israel di Tel Aviv Selasa.

“Iran memperingatkan para pemukim Israel untuk segera mengungsi dari wilayah Ramat Gan,” tulis Mehr, dikutip dari CNN, Selasa (24/6/2026) pagi. 

SERAMBINEWS.COM - Sebelumnya, Militer Israel mengeluarkan peringatan evakuasi untuk Teheran, khususnya warga di Distrik 7.

"IDF terus beroperasi di wilayah tersebut, seperti yang telah dilakukannya dalam beberapa hari terakhir di seluruh Iran, dengan menargetkan infrastruktur militer Iran," kata militer Israel dalam sebuah pernyataan yang diunggah di X.

Militer Israel meminta warga untuk segera mengungsi dari wilayah yang ditandai, yang dibagikan dalam unggahan tersebut.

Terkini, Iran mengeluarkan peringatan evakuasi bagi warga di distrik Ramat Gan, dekat Tel Aviv,  Israel, kantor berita semi-resmi Mehr melaporkan.

Tindakan tersebut, dilakukan tak lama setelah juru bicara militer Israel mengeluarkan peringatan serupa kepada penduduk di ibu kota Iran, Teheran.

Sebelumnya jubir militer Israel mengatakan tentaranya akan melancarkan serangan.

“Iran memperingatkan para pemukim Israel untuk segera mengungsi dari wilayah Ramat Gan,” tulis Mehr, dikutip dari CNN, Selasa (24/6/2026) pagi. 

Foto tangkapan layar video yang dikirimkan ke Iran International memperlihatkan ledakan di Hakimiyeh, Teheran Timur, Selasa (24/6/2025) dini hari waktu setempat, setelah pengumuman Presiden AS Donald Trump bahwa Iran dan Israel telah sepakat melakukan gencatan senjata. (IST/SERAMBINEWS.COM)

Baca juga: Ledakan di Teheran Usai Donald Trump Umumkan Gencatan Senjata, Israel Minta Warga Iran Mengungsi

Diketahui, konflik memuncak setelah Israel melancarkan serangan mendadak terhadap puluhan target nuklir dan militer Iran pada 13 Juni 2025.

 Israel menyatakan, tujuannya adalah untuk membongkar program nuklir Iran, yang menurut Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, akan segera mampu menghasilkan bom nuklir.

Iran, di sisi lain, bersikeras bahwa ambisi nuklirnya sepenuhnya bersifat damai untuk ilmu pengetahuan.

Sebagai balasan, Iran meluncurkan ratusan roket dan drone ke wilayah Israel.

Sejak saat itu, kedua negara terus saling menyerang dalam perang udara yang telah berlangsung lebih dari seminggu.

Presiden AS Donald Trump sejak lama menentang kepemilikan senjata nuklir oleh Iran.

 Pada bulan Maret lalu, Direktur Intelijen Nasional AS, Tulsi Gabbard, menyatakan bahwa meskipun Iran telah meningkatkan stok uraniumnya ke tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya, negara tersebut belum membangun senjata nuklir.

Halaman
12

Berita Terkini