Laporan Sara Masroni | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Aceh buka suara terkait listrik yang kerap padam terutama di wilayah Banda Aceh, Aceh Besar dan sekitarnya akhir-akhir ini.
Manajer Komunikasi dan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN UID Aceh, Lukman Hakim mengungkapkan, listrik yang kerap padam akhir-akhir ini bukan disebabkan kurangnya pasokan atau bermasalahnya mesin pembangkit.
Melainkan beberapa kondisi seperti gangguan hewan yang mengenai trafo, hingga pemutusan arus atau Fuse Cut Out (FCO) untuk membatasi arus berlebih yang disebabkan beberapa faktor, misal angin kencang dan pohon tumbang.
“Saat ada arus lebih disebabkan gangguan mungkin angin, pohon tumbang, hewan di jaringan atau gangguan lainnya, dia mengamankan kelistrikan dengan yang namanya FCO untuk memutus,” ungkap Lukman saat dihubungi, Jumat (25/7/2025).
Baca juga: Tarif Listrik Bulan Agustus 2025: Ada Diskon Menggoda atau Kenaikan Harga? Ini Kata PLN
Dikatakannya, pemutusan arus berlebih yang menyebabkan pemadaman listrik ini bertujuan agar tidak terjadinya kerusakan atau sesuatu yang fatal terhadap instalasi hingga alat kelistrikan yang ada di PLN.
“Kalau pembangkit dan juga kekurangan (pasokan), alhamdulillah sampai saat ini tidak ada,” ujar Lukman.
Sebelumnya sejumlah wilayah mengalami pemadaman arus listrik, misalnya di wilayah Meunasah Manyang, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar pada 2 dan 12 Juli 2025 akibat gangguan hewan.
Kemudian sejak Kamis kemarin hingga per hari ini, sejumlah pemadaman terjadi termasuk di wilayah jalan Blang Bintang Lama, Aceh Besar.
Meski demikian, penyebab padamnya listriknya terbaru ini masih sedang dipastikan.
“Tanggal 25 Juli hari ini sedang dipastikan oleh petugas,” kata Lukman.
Kurangi resiko gangguan
PLN juga mengimbau masyarakat agar memberikan izin untuk pihaknya melakukan penebangan pohon yang berdekatan dengan jaringan listrik, sehingga mengurangi risiko gangguan.
Hal ini dikatakannya sebagai upaya meningkatkan keandalan pasokan listrik dan mencegah gangguan serupa.
“PLN UID Aceh juga secara aktif melaksanakan langkah-langkah preventif, seperti penguatan jaringan dan inspeksi berkala, demi memastikan kenyamanan dan keamanan bersama," pungkanya.(*)
Baca juga: Angin Kencang di Banda Aceh Hempaskan Atap Ruko Sejauh 50 Meter, Timpa Atap Rumah dan Kabel Listrik