Aceh Selatan

Bupati Mirwan: Pemkab Aceh Selatan akan Jadikan Produk Lokal sebagai Motor Ekonomi Kreatif

Penulis: Ilhami Syahputra
Editor: Eddy Fitriadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Aceh Selatan, Mirwan MS.

Laporan Ilhami Syahputra | Aceh Selatan 

SERAMBINEWS.COM,TAPAKTUAN – Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan terus menunjukkan komitmen kuat dan akan menjadikan produk lokal sebagai penggerak ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal. 

Bupati Aceh Selatan, Mirwan MS, menyampaikan bahwa produk-produk khas seperti rencong batu, Ber Pala, dan motif Situnjung akan dijadikan ikon daerah yang dapat bersaing di pasar nasional bahkan internasional.

Dalam keterangannya kepada Serambinews.com, Rabu (6/8/2025), Bupati mengatakan bahwa pengembangan sektor ekonomi kreatif merupakan salah satu strategi penting dalam meningkatkan daya saing daerah serta membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat.

“Beberapa kali saat berkunjung ke kementerian atau bertemu dengan pejabat pusat, kami membawa rencong batu sebagai cinderamata. Ini bagian dari upaya kita memasarkan produk lokal unggulan Aceh Selatan,” ujar Mirwan.

Adapun rencong batu, hasil olahan batu alam dari pegunungan Aceh Selatan, dinilai memiliki nilai seni dan filosofi yang layak dijadikan suvenir bernilai budaya tinggi.

Selain itu, Ia juga menjelaskan, terkait motif Situnjung yang memiliki nilai estetika dan filosofis yang tinggi, sehingga berpotensi besar dikembangkan dalam industri kerajinan dan fesyen.

Sementara itu, Ber Pala yang merupakan minuman khas tidak hanya menawarkan rasa unik, tetapi juga menyimpan khasiat kesehatan yang dapat menjadi daya tarik di pasar kuliner. 

Pemerintah Kabupaten, lanjut Mirwan, akan terus mendorong pelaku UMKM untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas produksinya melalui pembinaan, pelatihan, serta bantuan alat dan perlengkapan usaha. 

Selain itu, Pemkab juga akan mempermudah akses pelaku usaha terhadap permodalan, termasuk melalui program kredit mikro, subsidi, dan kerja sama dengan lembaga keuangan.

“Masalah yang sering dihadapi pelaku usaha kita adalah akses modal, teknologi produksi, kualitas SDM, dan pemasaran yang belum terintegrasi secara digital. Karena itu, ke depan kami akan berupaya menghadirkan solusi nyata,” jelasnya.

Ia mengatakan bahwa pemkab Aceh Selatan juga akan terus menggencarkan promosi produk ekonomi kreatif melalui berbagai event, festival, dan pameran di tingkat lokal maupun nasional. 

“Nanti, produk Ber Pala akan dibawa ke berbagai ajang kuliner tingkat provinsi maupun nasional, sementara motif Situnjung akan diperkenalkan lebih luas lewat Dekranasda Aceh Selatan,” jelasnya.

Bupati juga menekankan pentingnya transformasi digital di kalangan pelaku UMKM. Pemerintah akan melakukan pelatihan agar para pelaku usaha dapat mengelola dan memasarkan produknya menggunakan platform digital secara profesional.

Selain penguatan dari sisi daerah, Pemkab Aceh Selatan juga membangun komunikasi dengan pemerintah pusat. 

Baca juga: Bupati Aceh Selatan Raih EFT Award, Komitmen Nyata dalam Tata Kelola Fiskal Lingkungan Hidup

Halaman
12

Berita Terkini