Pemkab Aceh Utara berharap zikir akbar ini tidak hanya menjadi simbol kebersamaan lintas elemen masyarakat, tetapi juga memperkokoh nilai-nilai spiritual dalam menjaga dan merawat perdamaian.
Baca juga: Warga Aceh Terlibat Pembunuhan Anggota IPK Medan, Mayat Ditenggelamkan di Laut Samalanga
Baca juga: Ratusan Kepala Sekolah di Aceh Diperiksa dalam Kasus Chromebook
Dengan pelibatan seluruh lapisan masyarakat, kegiatan ini diharapkan mampu mempererat ikatan sosial, memperkuat solidaritas, serta membangun kesadaran kolektif akan pentingnya mempertahankan kedamaian yang telah dicapai dengan susah payah.
Setelah zikir akbar selesai dan tamu undangan meninggalkan lokasi, seluruh ASN diwajibkan tetap berada di tempat untuk mengikuti gladi bersih upacara 17 Agustus 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan teknis untuk menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia yang akan berlangsung dua hari setelahnya.(*)