AAC Sendu! Fachrul Calon Dokter Berpulang sebelum Wisuda, Tangis Sang Kakak Pecah Saat Terima Ijazah

Laporan Muhammad Nasir | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Fachrul Razi, calon dokter muda dari Universitas Syiah Kuala (USK) dipanggil Yang Maha Kuasa sebelum sempat mengenakan toga impiannya.

Mahasiswa asal Lhoong, Aceh Besar ini menemui pusaranya tepat lima hari menjelang yudisium.

Saat prosesi wisuda USK, Kamis (28/8/2025), di Gedung AAC Dayan Dawood, Banda Aceh, seharusnya Fachrul maju ke atas panggung utama.

Tapi pada Kamis hari ini, hanya foto dalam bingkai yang hadir ke hadapan jajaran senat USK.

Sang kakak, Nurul Purwanti harus menguatkan langkah kaki, menahan tangis yang berkali-kali ingin pecah, saat ia hadir ke ruang wisuda mewakili adiknya.

Meskipun Fachrul sudah pergi untuk selama-lamanya, Nurul ingin mengenggam ijazah sang adik, bukti betapi berat dan gigihnya perjuangan almarhum.

Baca juga: Plt Sekda Aceh Hadiri Wisuda Pascasarjana UGM, Minta Lulusan Beri Kontribusi untuk Daerah Asal

Nurul Purwanti tak kuasa menahan air matanya saat Rektor Universitas Syiah Kuala, Prof Dr Ir Marwan menyerahkan ijazah adiknya pada prosesi Wisuda USK di Gedung AAC Dayan Dawood.

Kehadiran Nurul hari itu menampilkan potret kesetiaan seorang kakak yang berjuang untuk adik-adiknya.

Hari itu, Nurul menggantikan adiknya yang bernama Fachrul Razi.

Mahasiswa Program Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran USK ini meninggal dunia lima hari menjelang yudisium.

Nurul hadir dengan mengenakan kebaya saat menerima ijazah adiknya itu.

Kepergian Fachrul memang telah meninggalkan duka yang mendalam dalam dirinya.

Baca juga: Sosok Istri Polisi Selingkuh dengan Mahasiswa Kedokteran, Kepergok Lakukan Ini Di Kosan

Sebab Nurul paham betul, ijazah kedokteran ini adalah impian besar adiknya selama ini.

Nurul adalah saksi hidup betapa gigihnya adik bungsunya ini untuk menjadi dokter.