Kurangi Plastik, MAN Inovasi Abdya Luncur Air Isi Ulang, Langkah Menuju Madrasah Adiwiyata Nasional

Program ini tidak hanya mendukung program Adiwiyata dan gerakan madrasah sehat, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam menggaungkan budaya zero waste di lingkungan madrasah.

Laporan Masrian Mizani I Aceh Barat Daya 

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - MAN Inovasi Aceh Barat Daya (Abdya) terus menguatkan komitmennya menuju Madrasah Adiwiyata Nasional dengan meluncurkan program air isi ulang yang dikelola koperasi sekolah sejak 28 Agustus 2025. 

Program ini tidak hanya mendukung program Adiwiyata dan gerakan madrasah sehat, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam menggaungkan budaya zero waste di lingkungan madrasah.

Kepala MAN Inovasi Abdya, Saiful Azhari SAg, mengatakan bahwa program ini hadir sebagai solusi hemat sekaligus ramah lingkungan.

“Biasanya siswa harus mengeluarkan biaya hingga Rp2.000 untuk membeli air minum dalam kemasan. Kini cukup Rp 500 perak sudah bisa minum sepuasnya," kata Saiful, Kamis (28/8/2025).

Dengan cara ini, ucap Saiful, siswa terdorong membawa botol minum sendiri sehingga plastik sekali pakai bisa dikurangi secara signifikan.

Program yang akan segera disahkan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Abdya, H Marwan SAg MM, mendapat apresiasi penuh. 

Baca juga: Kompak, Forum Keuchik Kuala Batee Tolak Kehadiran PT Abdya Mineral Prima

“Inisiatif ini bukan hanya meringankan siswa, tapi juga mengajak kita semua untuk peduli lingkungan," ujarnya. 

"Saya mengajak ASN dan warga madrasah agar mendukung gerakan zero waste ini dengan ikut membeli air isi ulang dari koperasi madrasah,” harapnya.

Dengan hadirnya program air isi ulang, kata Saiful, MAN Inovasi Abdya semakin meneguhkan diri sebagai madrasah yang peduli lingkungan, konsisten menggaungkan zero waste. 

Selain itu, juga memberi contoh nyata bagaimana inovasi sederhana dapat memberi dampak besar bagi kesehatan, kemandirian, dan kelestarian lingkungan. (*)