Seluruh Nakes Puskesmas Senam Picu Penumpukan Pasien, Begini Reaksi Kadinkes Aceh Tamiang

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG – Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Aceh Tamiang, Mustakim angkat bicara terkait keluhan pasien terhadap tenaga kesehatan Puskesmas Kota Kualasimpang yang lebih mengutamakan senam pada Jumat (12/9/2025) pagi.

Aksi para nakes yang melakukan senam di halaman bagian dalam puskesmas tersebut menyebabkan terjadi penumpukan pasien.

Secara tegas, Mustakim mengingatkan atas alasan apa pun, tenaga kesehatan harus mengedepankan kepentingan pasien.

“Secara etika pun tidak boleh meninggalkan pasien,” kata Mustakim, Jumat (12/9/2025).

Diakuinya, program senam di hari Jumat merupakan arahan langsung Bupati Aceh Tamiang, Armia Pahmi. 

Baca juga: Seluruh Tenaga Medis Senam, Pasien Menumpuk di Puskesmas Kota Kualasimpang

Namun pelayanan publik seperti puskesmas harus tetap berjalan karena program senam ini bisa dilakukan secara delegasi.

Dia pun memastikan kalau sikap para nakes ini tidak seperti yang diinginkan oleh bupati.

Sebab, beberapa waktu lalu, bupati telah menekankan agar layanan publik seperti pendidikan dan kesehatan harus beroperasi 24 jam.

“Ini tidak sesuai keinginan pak bupati, sudah jelas beliau mengingatkan agar layanan kesehatan harus berjalan 24 jam,” ungkapnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Puskesmas Kota Kualasimpang mendapat sorotan karena tenaga medisnya dinilai lebih mementingkan senam dibanding melayani pasien pada Jumat (12/9/2025) pagi.

Baca juga: Dua Korban Perahu Karam di Aceh Tamiang Dirawat di Puskesmas Seruway, Ayah dan Anak Masih Hilang

Keluhan ini disampaikan Hendra warga Perdamaian, Kota Kualasimpang yang datang ke Puskesmas untuk meminta rujukan check up jantung ke RSUD Muda Sedia.

“Saya mau ambil surat rujukan, memang rutin kontrol jantung,” kata Hendra.

Hendra tiba di Puskesmas Kota Kualasimpang sekira pukul 08.30 WIB.

Ketika itu suasana sudah ramai, namun pelayanan mati total.