Kerja Sama

Distanpan Abdya dan Kodim Teken Kerja Sama Optimalisasi Lahan Rawa 

Kepala Distanpan Abdya, Hendri Yadi, pada kesempatan itu menjelaskan, tujuan dari oplah rawa ini untuk meningkatkan produktivitas lahan

|
Penulis: Masrian Mizani | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/HO
PERLIHATKAN DOKUMEN - Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Aceh Barat Daya (Abdya) Hendri Yadi dan Dandim 0110/Abdya memperlihatkan dokumen kerja sama Program Optimalisasi Lahan (Oplah) Rawa, usai dilakukan penandatanganan kedua belah pihak di Kantor Distanpan setempat, Sabtu (13/9/2025). 

Laporan Masrian Mizani I Aceh Barat Daya 

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Dinas Pertanian dan Pangan (Distanpan) Aceh Barat Daya (Abdya) dan Kodim 0110/Abdya menandatangani kerja sama kegiatan optimalisasi lahan (Oplah) rawa yang berlangsung di Kantor Distanpan kabupaten setempat, Sabtu (13/9/2025).

Penandatanganan kerja sama itu dilakukan langsung oleh Kepala Dinas Pertanian dan Pangan, Hendri Yadi, dan Dandim 0110/Abdya Letkol Inf Beni Maradona, serta disaksikan oleh Plt Kabid Sarana dan Prasarana Distanpan, Hemalini, serta jajaran Kodim setempat.

Kepala Distanpan Abdya, Hendri Yadi, pada kesempatan itu menjelaskan, tujuan dari oplah rawa ini untuk meningkatkan produktivitas lahan pertanian, terutama tanaman pangan seperti padi, sehingga dapat meningkatkan jumlah panen dalam setahun dan mendukung ketahanan pangan nasional. 

"Program ini bertujuan untuk membuat lahan yang sudah ada menjadi lebih produktif melalui perbaikan tata air dan lahan. Selain itu, kita juga ingin meningkatkan produksi dengan peningkatan Indeks Penanaman (IP) dari IP 100 ke IP200 kalau bisa menjadi IP300," jelas Hendri.

Oplah rawa ini merupakan program pemerintah pusat dengan menggunakan dana APBN tahun 2025.

"Untuk Kabupaten Abdya awalnya kita mengusulkan oplah rawa seluas 791 hektare ke Kementerian Pertanian. Namun setelah dilakukan Survei Investigasi Desaign (SID) oleh Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh, akhirnya menjadi 780,78 hektare," ucapnya.

Oplah rawa 780,78 hektare ini, sebut Hendri, tersebar di Kecamatan Jeumpa, Susoh, Setia, Tangan-Tangan, Manggeng, dan Lembah Sabil.

"Dari luas lahan itu, kita bisa membentuk 4 Brigade Pangan (BP) yang akan mengelola lahan tersebut," ujarnya.

Brigade Pangan ini, jelas Hendri, akan diberikan alat mesin pertanian (Alsintan), baik alat pra panen maupun pasca panen.

Kegiatan oplah rawa ini, sebut Hendri, bekerja sama dengan Kodim 0110/Abdya sebagai pelaksana konstruksi.

"Pada intinya, kegiatan oplah rawa ini sebagai bentuk mendukung ketahanan pangan nasional yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto," tutur Hendri.

Ia menjelaskan bahwa kegiatan oplah rawa ini murni dari hasil komunikasi Bupati Abdya Safaruddin dengan Kementan.

"Ini adalah bukti bahwa Pak Bupati sangat konsen terhadap sektor pertanian. Kami Pemkab Abdya juga mengucapkan terima kasih kepada Kementan dan pemerintah provinsi atas program oplah rawa ini. Insya Allah akan kita laksanakan semaksimal mungkin," tutur Hendri.

Sementara itu, Dandim 0110/Abdya Letkol Inf Beni Maradona menyambut baik atas kerja sama oplah rawa tersebut.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved