Aceh Besar

Bus Trans Kutaraja Buka Trayek Baru Simpang Mesra-Kajhu, Warga Desak Pemerintah Jalan Diperlebar

Ke depan, kami berharap pemerintah juga memperhatikan akses jalan Krueng Cut–Kajhu untuk diperlebar menjadi dua jalur agar tidak rawan

Penulis: Rianza Alfandi | Editor: Nur Nihayati
Serambi Indonesia
Angkutan massal Trans Kutaraja melintas di sekitaran Halte Kantor Gubernur Aceh. 

Ke depan, kami berharap pemerintah juga memperhatikan akses jalan Krueng Cut–Kajhu untuk diperlebar menjadi dua jalur agar tidak rawan

Laporan Rianza Alfandi | Aceh Besar

SERAMBINEWS.COM, KOTA JANTHO – Masyarakat Gampong Kajhu, Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar menyambut baik hadirnya layanan angkutan massal perkotaan Trans Koetaradja yang kini menjangkau wilayah mereka. 

Kehadiran bus tersebut dinilai sebagai jawaban atas kebutuhan transportasi umum yang selama ini menjadi keluhan warga, terlebih setelah angkutan labi-labi tidak lagi beroperasi lancar.

“Alhamdulillah, kami sangat berterima kasih atas hadirnya Trans Koetaradja ke Kajhu.

Ke depan, kami berharap pemerintah juga memperhatikan akses jalan Krueng Cut–Kajhu untuk diperlebar menjadi dua jalur agar tidak rawan kecelakaan,” ujar tokoh muda Kajhu, Zulfikar alias Bang Joel, dalam keterangannya, Kamis (18/9/2025).

Tokoh muda Aceh Besar asal Gampong Kajhu, Zulfikar atau akrab disapa Bang Joel, saat menyampaikan apresiasi atas hadirnya layanan Trans Kutaraja ke Kajhu sekaligus harapan pelebaran jalan Krueng Cut–Kajhu, Rabu (17/9/2025).
Tokoh muda Aceh Besar asal Gampong Kajhu, Zulfikar atau akrab disapa Bang Joel, saat menyampaikan apresiasi atas hadirnya layanan Trans Kutaraja ke Kajhu sekaligus harapan pelebaran jalan Krueng Cut–Kajhu, Rabu (17/9/2025). (SERAMBINEWS.COM/FOR SERAMBINEWS)

Bang Joel juga mengungkap rasa syukur atas perhatian Pemerintah Aceh, khususnya Gubernur Muzakir Manaf (Mualem) dan Wakil Gubernur Fadhlullah (Dek Fad).

Menurutnya, lalu lintas di kawasan tersebut semakin padat karena menjadi akses utama menuju Kota Banda Aceh sekaligus akses keluar masuk Tol Sigli–Banda Aceh (Sibanceh).

Selain itu, kata Bang Joel, perkembangan kawasan Kajhu dan sekitarnya kini semakin pesat seiring pertumbuhan ekonomi Aceh.

Jumlah penduduk pendatang dari luar Banda Aceh juga terus meningkat, terutama pada akhir pekan. 

Banyak di antara mereka membeli rumah di kawasan Kajhu, Cadek, dan Baet karena harga yang terjangkau, lingkungan ramah, serta akses yang strategis.

“Kajhu sangat terbuka bagi pendatang, suasananya aman dan kondusif.

Lokasinya juga dekat dengan sejumlah kampus besar seperti USK, UIN Ar-Raniry, UBBG, UUI hingga Bandara SIM. Karena itu, pelebaran jalan Krueng Cut–Kajhu sangat penting untuk mendukung pertumbuhan kawasan ini,” jelasnya.

Manajer Persatuan Sepak Bola Kajhu Damai (PSKD) itu juga menitipkan harapan kepada para politisi DPRA, khususnya yang berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) 1, agar memberikan kepedulian ekstra terhadap aspirasi warga. 

“Kami berharap ada perhatian serius dari para politisi Dapil 1 untuk mendukung pelebaran jalan Krueng Cut–Kajhu, terutama di kawasan pintu tol, karena jalan ini menjadi jalur vital bagi aktivitas masyarakat,” tambahnya.

Baca juga: Lantik Pengurus Wilayah, Sekjen MTI Puji Trans Kutaraja: Padahal Aceh Belum Metropolitan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved