Kerja Sama
PUPR Lhokseumawe Tekan Kerja Sama dengan Teknik Unimal, Ini Tujuan dan Manfaatnya
Penandatanganan MoA dilakukan oleh Dekan Fakultas Teknik, Dr Muhammad Daud, S.T., M.T., sedangkan IA ditandatangani oleh Ketua Jurusan Informatik
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Lhokseumawe menjalin kerja sama strategis dengan Fakultas Teknik Universitas Malikussaleh dalam bidang penelitian dan pengembangan sistem informasi spasial untuk mendukung perencanaan kota berkelanjutan.
Kegiatan ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) dan Implementation Agreement (IA) berlangsung di Oproom Kantor Dinas PUPR Kota Lhokseumawe, Rabu (8/10/2025).
Penandatanganan MoA dilakukan oleh Dekan Fakultas Teknik, Dr Muhammad Daud, S.T., M.T., sedangkan IA ditandatangani oleh Ketua Jurusan Informatika, Munirul Ula S.T., M.Eng., Ph.D. dengan Kepala Dinas PUPR Kota Lhokseumawe Said Bachtiar, ST.,MT.
Acara ini turut dihadiri oleh jajaran pimpinan Dinas PUPR Lhokseumaww, para Dosen Fakultas Teknik Unimal, serta tim peneliti lintas jurusan.
Kepala Dinas PUPR Kota Lhokseumawe, Said Bachtiar, S.T., M.T., memberikan apresiasi tinggi atas kolaborasi ini.
Dia menegaskan bahwa kerja sama ini menjadi langkah penting dalam menguatkan kebijakan berbasis riset dan data spasial.
“Kami memberikan apresiasi yang sangat baik atas inisiatif penelitian ini. Pendekatan akademis dan berbasis riset seperti ini akan sangat menunjang kinerja Dinas PUPR dalam perencanaan dan tata ruang berbasis bukti. Selain itu, kerja sama ini juga mendukung program kerja Wali Kota Lhokseumawe serta sejalan dengan arah kebijakan Kementerian PUPR,” ujar Said Bachtiar.
Ia menambahkan bahwa kerja sama formal antara kedua institusi akan memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah yang lebih terarah, efisien, dan berkelanjutan.
Dekan Fakultas Teknik, Dr. Muhammad Daud, S.T., M.T., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata sinergi antara dunia akademik dan instansi pemerintah.
Menurutnya, Fakultas Teknik berkomitmen untuk terus menghadirkan riset-riset yang aplikatif dan bermanfaat langsung bagi masyarakat dan pemerintah daerah.
“Kolaborasi ini menjadi bagian dari komitmen kami untuk memperkuat peran perguruan tinggi dalam pembangunan daerah," tegabya.
Lalu, Fakultas Teknik Unimal pastinya akan terus mendorong penelitian yang berdampak nyata dan sejalan dengan semangat Merdeka Belajar–Kampus Merdeka serta pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) universitas.
Dia juga menegaskan bahwa kerja sama ini membuka peluang pengembangan riset terapan dan inovasi teknologi yang relevan dengan kebutuhan tata ruang, infrastruktur, dan lingkungan perkotaan.
Sementara itu, Sekretaris Dinas PUPR Lhokseumawe, Arman, S.T., M.T., dalam arahannya menyampaikan bahwa penelitian seperti ini diharapkan terus dikembangkan agar mencakup seluruh bidang di lingkungan Dinas PUPR Lhokseumawe.
Setiap bidang memiliki isu strategis yang penting dan potensial untuk dikaji dalam kolaborasi riset bersama perguruan tinggi.
“Kami berharap ke depan penelitian seperti ini bisa meng-cover semua bidang di PUPR. Masing-masing bidang memiliki isu strategis yang dapat dikembangkan dengan pendekatan ilmiah untuk mendukung kebijakan berbasis data,” ujarnya.
Dia menjelaskan beberapa isu strategis utama di setiap bidang, di antaranya:
- Bidang Bina Marga: Perencanaan flyover Cunda untuk mengurai kemacetan dan mendukung mitigasi bencana transportasi.
- Bidang Sumber Daya Air: Pengelolaan daerah rawan genangan dan banjir di wilayah perkotaan.
- Bidang Permukiman: Penataan kawasan kumuh dan peningkatan kualitas rumah layak huni.
- Bidang Cipta Karya: Penataan kawasan kosong, pengembangan ring road, dan pengelolaan ruang publik.
- Bidang Tata Ruang : Perencanaan dan pembangunan zona strategis untuk mendukung arah pertumbuhan kota.
Pada kegiatan tersebut, tim dosen Fakultas Teknik Unimal memaparkan hasil penelitian berjudul “Analisis Pola Spasial Pemukiman dan Lahan Kosong Kota Lhokseumawe Menggunakan Mean Shift Clustering untuk Perencanaan Kota Berkelanjutan.”
Penelitian ini diketuai oleh Hafizh Al Kautsar Aidilof, S.T., M.Kom., dengan anggota tim Dr. Ars. Rinaldi Mirsa, S.T., M.T., IPM., IAI, Munirul Ula, S.T., M.Eng., Ph.D., dan Lidya Rosnita, S.T., M.Kom.
Dalam paparannya, Dr. Ars. Rinaldi Mirsa menjelaskan bahwa algoritma Mean Shift Clustering digunakan untuk mengidentifikasi pola spasial berdasarkan kepadatan bangunan dan karakteristik lahan di seluruh wilayah Kota Lhokseumawe.
Hasil analisis menunjukkan terbentuknya 58 klaster spasial, di mana kawasan Banda Sakti menjadi wilayah dengan kepadatan permukiman tertinggi, sementara area pinggiran kota masih didominasi oleh lahan kosong dan vegetasi.
“Pendekatan ini memungkinkan kita melihat dinamika ruang kota secara objektif dan berbasis data. Hasilnya dapat dijadikan acuan untuk evaluasi RDTR serta arah pengembangan kota yang lebih berkelanjutan,” paparnya.
Dia juga menyampaikan bahwa tahap selanjutnya adalah sinkronisasi hasil penelitian dengan dokumen RDTR dan peta zonasi (PZ) Dinas PUPR, serta pengembangan WebGIS interaktif agar hasil riset dapat diakses oleh publik dan pemangku kebijakan.
Langkah Lanjutan Kolaborasi
Dari hasil diskusi antara tim peneliti dan jajaran Dinas PUPR Lhokseumawe, disepakati sejumlah langkah strategis untuk kolaborasi berkelanjutan, di antaranya:
1. Integrasi hasil analisis spasial ke dalam RTRW dan RDTR Kota Lhokseumawe.
2. Analisis lahan kosong yang belum dimanfaatkan untuk permukiman.
3. Pemetaan 46.315 unit rumah yang belum memiliki Persetujuan Bangunan Gedung (PBG).
4. Deteksi rumah tidak layak huni (RTLH) dan kawasan padat penduduk.
5. Pemetaan kawasan kumuh seperti Pusong Baru dan Lama, Kampung Jawa, Kuta Blang, Simpang Empat, dan Blang Nalung Maneh.
6. Pengembangan riset di bidang sumber daya air untuk mitigasi genangan dan banjir.
Kolaborasi ini diharapkan menjadi tonggak dalam mewujudkan perencanaan kota Lhokseumawe yang cerdas, berkelanjutan, dan berbasis data ilmiah (evidence-based planning).(*)
Distanpan Abdya dan Kodim Teken Kerja Sama Optimalisasi Lahan Rawa |
![]() |
---|
USK Perkuat Kerja Sama dengan Perguruan Tinggi di Swiss dalam Bidang Kedokteran Hewan |
![]() |
---|
UIN Ar-Raniry dan Kementerian Kominfo Kerja Sama Bidang Digital hingga Pengabdian |
![]() |
---|
Fakultas Psikologi UIN Ar-Raniry Kerja Sama dengan Yayasan Kartika Jaya Cabang XIV Iskandar Muda |
![]() |
---|
Pemko Lhokseumawe dan Pemkab Aceh Tengah Jalin Kerja Sama Antardaerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.