Munawal Hadi Ditasbihkan Sebagai Bapak Anti Korupsi oleh Apdesi Bireuen

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Yusmandin Idris | Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bireuen, H Munawal Hadi, SH, MH menerima penghargaan bergengsi dari Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Bireuen sebagai “Bapak Anti Korupsi Kabupaten Bireuen”.

Penghargaan tersebut diberikan menjelang kepindahan Munawal Hadi untuk bertugas sebagai Kajari Simalungun, Sumatera Utara pada Kamis, 23 Oktober 2025.

Piagam penghargaan diserahkan langsung oleh Ketua Apdesi Bireuen, Bahrul Fazal, SH dalam sebuah kunjungan khusus ke Kantor Kejari Bireuen yang berlokasi di kawasan Cot Gapu.

Penyerahan penghargaan ini menjadi momen penuh haru dan apresiasi atas dedikasi Munawal Hadi selama menjabat di Bireuen.

Ketua Apdesi Bireuen, Bahrul Fazal dalam keterangannya pada Jumat, 24 Oktober 2025, menyampaikan, bahwa penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk pengakuan atas keberhasilan Kajari Munawal Hadi dalam mencegah dan memberantas tindak pidana korupsi di tingkat desa.

Salah satu program unggulan yang menjadi sorotan adalah Program Jaksa Jaga Desa, yang telah berhasil membentuk 17 Desa Anti Korupsi di wilayah Kabupaten Bireuen.

Baca juga: Kajari Munawal Hadi Terharu Dapat Kejutan Ibu-ibu PKK Tanjong Raya Bireuen

Program ini dinilai efektif dalam meningkatkan kesadaran hukum dan tata kelola pemerintahan desa yang bersih dan transparan.

“Pak Munawal Hadi telah menunjukkan komitmen luar biasa dalam mendampingi desa-desa agar terhindar dari praktik korupsi,” katanya.

“Beliau juga aktif melakukan edukasi hukum kepada aparatur desa,” ujar Bahrul Fazal.

Capaian Penegakan Hukum

Selama masa tugasnya di Bireuen, Kajari Munawal Hadi mencatat sejumlah capaian penting dalam penegakan hukum, khususnya terkait tindak pidana korupsi yakni:

·         18 penyelidikan kasus korupsi

·         12 penyidikan perkara korupsi

·         11 penuntutan ke Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Banda Aceh

·         Rp 4,1 miliar kerugian negara berhasil dikembalikan

Baca juga: Kajari Bireuen Diganti, Munawal Hadi Kini Jabat Kajari Simalungun, Ini Perjalanan Kariernya