Hari Sumpah Pemuda

Tali Bendera Putus Tiba-tiba Saat Upacara Sumpah Pemuda di Aceh Tamiang

“Awalnya semua berjalan lancar. Tapi saat sesi pengibaran, tiba-tiba tali bendera putus. Begitu paskibraka memberi aba-aba, eh, talinya malah...

Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Nurul Hayati
Dok Warga
PUTUS - Detik-detik tali bendera merah putih putus saat Upacara Hari Sumpah Pemuda di Aceh Tamiang, Selasa (28/10/2025). 

“Awalnya semua berjalan lancar. Tapi saat sesi pengibaran, tiba-tiba tali bendera putus. Begitu paskibraka memberi aba-aba, eh, talinya malah putus,” ujarnya.

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda di halaman Tamiang Sport Center, Karangbaru mendadak tegang ketika tali bendera merah putih putus, Selasa (28/10/2025).

Insiden ini terjadi menjelang pengibaran dan lagu Indonesia Raya dikumandangkan.

Peserta upacara terhenyak beberapa detik, sebelum akhirnya Paskibraka mengambil langkah cepat untuk tetap menjaga kehormatan bendera.

Ketua GP Ansor Aceh Tamiang, Adi Syahputra, yang turut hadir dalam upacara tersebut, menceritakan detik-detik kejadian itu.

“Awalnya semua berjalan lancar. Tapi saat sesi pengibaran, tiba-tiba tali bendera putus. Begitu paskibraka memberi aba-aba, eh, talinya malah putus,” ujarnya.

Adi mengakui, insiden itu sempat membuat suasana upacara menjadi kurang khidmat.

Namun, ia memuji ketanggapan tim Paskibraka yang sigap membentangkan bendera secara manual hingga lagu Indonesia Raya selesai dinyanyikan.

“Dalam beberapa menit memang suasananya agak kacau, tapi Paskibraka cepat ambil sikap. Mereka tetap membentangkan bendera sampai lagu selesai. Setelah itu bendera digulung dan dibawa kembali ke tempatnya,” jelasnya.

Ia berharap panitia bisa lebih matang dalam mempersiapkan kegiatan besar seperti ini.

“Ini momen penting bagi pemuda yang cuma setahun sekali. Seharusnya semua sudah dicek, termasuk tali bendera,” tegasnya.

Baca juga: Momentum Hari Sumpah Pemuda, Bupati Safaruddin Beri Penghargaan kepada 10 Pemuda Abdya Berprestasi 

Adi juga menyoroti minimnya inovasi dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda di Aceh Tamiang.

Ia mendorong Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga menghadirkan kegiatan yang lebih merangkul semua organisasi kepemudaan.

“Saya harap tahun depan lebih ramai, libatkan semua OKP dan LSM, jangan hanya segelintir saja,” tutupnya.

Meskipun diwarnai insiden kecil, upacara Sumpah Pemuda di Aceh Tamiang tetap berlangsung hingga selesai, dengan semangat merah putih yang tak padam meski tali sempat terputus. (*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved