Hewan Ternak Berkeliaran Bebas di Jalan Raya Abdya, Bahayakan Pengendara

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Masrian Mizani I Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, ACEH BARAT DAYA – Hewan ternak berupa kerbau, sapi, dan kambing berkeliaran bebas di sejumlah ruas jalan raya dalam wilayah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya).

Kondisi ini membuat pengendara sepeda motor dan pengemudi mobil resah. Sebab, bisa membahayakan mereka.

“Hewan ternak ini sering sekali berkeliaran bebas di sejumlah ruas jalan nasional di Abdya. 

Tadi itu di kawasan Gampong Seunaloh, Blangpidie. Lebih kurang ada sekitar 10 ekor kerbau berkeliaran di badan jalan, hingga membuat pengendara terganggu,” kata salah seorang pengendara sepeda motor, Wahyudi, Rabu (29/10/2025).

Ia menyebutkan, hewan ternak ini semestinya jangan dilepas liarkan, apalagi berdekatan dengan pemukiman dan jalan raya.

“Selain mengganggu, juga bisa membahayakan pengendara. Peternak seharusnya peka dengan kondisi ini,” ucapnya.

Baca juga: Curi Sapi dan Kambing Pakai Avanza, 4 Pelaku Dibekuk Polres Abdya, 1 di Antaranya Masih Bawah Umur

Wahyudi mengatakan, soal hewan ternak yang berkeliaran di jalan raya ini seharusnya mendapatkan tindakan tegas dari pihak berwenang. 

Minimal, para peternak diberikan teguran agar tidak melepasliarkan hewan ternak mereka.

“Kalau sudah terjadi kecelakaan, baru disitu tidak ada yang mengaku kalau ternak itu milik mereka. Ini seharusnya mendapatkan tindakan tegas dari pihak berwenang,” ucapnya.

Selain di kawasan Seunaloh, kata Wahyudi, hewan ternak berupa sapi dan kambing juga sering berkeliaran di wilayah Ujong Padang, Pulau Kayu, dan Padang Baru, Kecamatan Susoh.

Baca juga: Gerombolan Sapi Berkeliaran di Jalan Raya Abdya, Pengendara Minta Ditertibkan, Ini Respons Satpol PP

Bahkan, sebutnya, hewan ternak di kawasan itu bebas berkeliaran hingga malam hari. 

Padahal, lokasi tersebut merupakan akses yang ramai dilalui masyarakat untuk berobat ke rumah sakit umum dan juga menuju ke komplek pendidikan.

Ia meminta agar Pemerintah Abdya melalui Satpol PP memanggil para peternak untuk diberikan peringatan agar tidak melepasliarkan ternak-ternak milik mereka.

Sebab, sambungnya, jika terjadi sesuatu, yang dirugikan bukan hanya peternak tapi juga pengguna jalan.

“Bahkan warga juga dirugikan, karena ternak-ternak itu membuang kotoran sembarangan,” pungkasnya. (*)

Baca juga: Satpol PP dan WH Nagan Raya akan Tertibkan Ternak Berkeliaran, Berikut Dendanya