Berita Abdya

Bantu Emak-emak Tercebur ke Saluran Irigasi, Kapolres Abdya Beri Penghargaan kepada Dua Bripda

Kapolres Abdya memberikan penghargaan kepada dua personel yang sigap menolong emak-emak tercebur ke saluran irigasi.

Penulis: Masrian Mizani | Editor: Saifullah
Serambinews.com/HO
SERAHKAN PENGHARGAAN - Kapolres Aceh Barat Daya (Abdya), AKBP Agus Sulistianto, SH, SIK menyerahkan piagam penghargaan kepada Bripda Mujiburahman, salah seorang personel Polres setempat yang membantu emak-emak yang terjatuh di saluran irigasi, tepatnya di Gampong Geulumpang Payong, Kecamatan Blangpidie pada Kamis (23/10/2025) lalu. Reward tersebut diserahkan pada Upacara Pemberian Piagam Penghargaan yang berlangsung di lapangan Mapolres Abdya, Senin (3/11/2025). 

Pasalnya, kedua personel Polres tersebut secara spontan turun dari kendaraan mereka saat melihat seorang emak-emak terjatuh di saluran irigasi tersebut.

Peristiwa itu terjadi pada Kamis (23/10/2025) sekitar pukul 12.00 WIB.

Awalnya, seorang perempuan yang diketahui beralamat di Gampong Keude Paya, Kecamatan Blangpidie, melaju dari arah Lhung Angen menuju ke Jalan Nasional Meulaboh-Tapaktuan.

Setiba di lokasi, sepeda motor yang dikendarainya hilang kendali, hingga terjatuh dan tercebur ke dalam saluran irigasi.

Melihat kejadian tersebut, dua personel Polres Abdya yang sedang melintas langsung sigap turun tangan membantu. 

Aksi responsif dari dua personel Polres Abdya itu menuai pujian dari masyarakat yang ikut melihat peristiwa tersebut.

Baca juga: Emak-emak Hilang Kendali dan Tercebur ke Sungai di Abdya, Aksi Heroik 2 Polisi Muda Tuai Pujian

Dengan penuh kepedulian, keduanya mengevakuasi korban dari dalam saluran irigasi serta membantu mengamankan sepeda motornya. 

Aksi spontan tersebut, menarik perhatian warga sekitar yang kemudian turut memberikan bantuan.

“Salut untuk bapak-bapak polisi yang turun langsung menolong tanpa ragu. Mereka tidak hanya menegakkan hukum, tapi juga menunjukkan sisi humanis yang luar biasa,” ungkap Azimi, salah seorang warga kabupaten setempat.

Menurutnya, tindakan cepat dan empati dari aparat kepolisian tersebut menjadi contoh bahwa polisi hadir bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga sebagai pelindung dan penolong masyarakat dalam situasi apa pun.

Akibat kejadian itu, korban mengalami luka ringan, dan sepeda motor yang dikendarainya juga mengalami kerusakan ringan.

Baca juga: Emak-emak Bisa Tersenyum Lega, Harga Beras Premium Turun Jadi Rp 208 Ribu per Karung di Aceh Tamiang

"Kejadian ini menjadi pelajaran bagi kita agar terus menghidupkan budaya saling tolong menolong antar sesama," pungkasnya.(*)

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved