Program Rehab Rumah

Pusat Mulai Rehab 300 Rumah di Lhokseumawe dengan Anggaran Rp 6 Miliar, Tidak Ada Fee

Kementerian PKP RI mulai merehab 300 unit rumah di Kota Lhokseumawe dengan anggaran sebesar Rp 6 miliar.

Penulis: Saiful Bahri | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM/SAIFUL BAHRI
PROGRAM BSPS - Pj Wali Kota Lhokseumawe, Dr Sayuti Abubakar menyerkan buku rekening pada penerima bantuan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS), Selasa (4/11/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman memulai program rehab 300 unit rumah di Kota Lhokseumawe
  • Total anggaran untuk program ini sebesar Rp 6 miliar
  • Bantuan yang diberikan sebesar Rp 20 juta dengan rincian Rp 17,5 juta untuk bahan bangunan dan Rp 2,5 juta upah tukang

Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Saiful Bahri | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman atau Kementerian PKP RI, mulai merehab 300 unit rumah  di Kota Lhokseumawe melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS).

Dimulainya program rehab rumah tersebut ditandai dengan penyerahan buku rekening Bank Aceh Syariah kepada penerima manfaat, di halaman Dinas PUPR Lhokseumawe, Selasa (4/11/2025).

Penyerahan buku rekening secara simbolis dilakukan Wali Kota Lhokseumawe ,Dr Sayuti Abubakar, Kepala Balai Penyediaan Perumahan dan Kawasan Pemukiman Sumatera I Iswanto ST MSi, Ketua Dekranasda Lhokseumawe Ny Yulinda Sayuti, Sekdako Lhokseumawe A Haris, Kepala Dinas PUPR Lhokseumawe Said Bachtiar, ST MT, dan Kepala Bank Aceh Syariah Cabang Lhokseumawe.

Ikut hadir, Sekretaris Ketua Komisi A DPRK Lhokseumawe Sayed Fakhri, para kepala dinas jajaran Pemko Lhokseumawe  dan tamu undangan lainnya.

Kepala Balai Penyediaan Perumahan dan Kawasan Pemukiman Sumatera I, Iswanto ST MSi, dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Pemko Lhokseumawe atas fasilitasinya sehingga penyerhana buku rekening bisa berjalan lancar.

Ia menyebutkan, pada tahun 2025, pihaknya melaksanakan pogram BSPS untuk 300 unit rumah di Kota Lhokseumawe yang tersebar di 13 desa dalam empat kecamatan.

Total anggarannya senilai Rp 6 miliar. Setiap unit rumah mendapatkan bantuan biaya rehab sebesar Rp 20 juta.

"Sebesar 17,5 juta rupiah untuk bahan bangunan dan 2,5 juta rupiah upah tukang," katanya.

Dijelaskan juga, biasanya rehab rumah pada program BSPS berasal dari usulan Komisi V DPRI RI.

Terbesar di Aceh

Kepala Balai Penyediaan Perumahan dan Kawasan Pemukiman Sumatera I, Iswanto ST MSi menyebutkan jumlah bantuan yang diterima Kota Lhokseumawe ini merupakan terbesar di Aceh.

Menurutnya, Kota Lhokseumawe bisa dapat jatah sampai 300 unit berkat perjuangan langsung Wali Kota Lhokseumawe Dr Sayuti Abubakar ke Kementerian.

Ia menegaskan, tidak ada pungutan apapun atau zero fee pada program BSPS ini. 

"Jadi bila ada yang meminta jatah fee silahkan lapor ke saya atau ke Bapak Wali Kota," tegasnya.

Sementara itu, Wali Kota Lhokseumawe, Dr Sayuti Abubakar, awalnya merasa bersyukur pada tahun ini bisa mendapatkan bantuan  rehab 300 unit rumah dari program BSPS

"Semuanya murni perjuangan Pemko Lhokseumawe," tegasnya.

Baca juga: Wali Kota Lhokseumawe Sayuti Abubakar Raih BAZNAS Award 2025, Ini Sebabnya

Lalu dengan jumlah 300 unit, menjadikan Lhokseumawe sebagai daerah terbanyak penerima bantuan pada program ini, bila dibandingkan dengam daerah lainmya di Provinsi Aceh.

Di samping itu, diuraikan juga kalau warga Lhokseumawe merasa bersyukur dengan adanya Dr Imran di Kementerian PKP.

Dr Imran merupakan putra asli Kota Lhokseumawe dan mantan Pj Wali Kota Lhokseumawe, kini menjabat sebagai Dirjen Perumahan Perdesaan Kementerian PKP RI.

"Saya terus berkomunikasi dan beliau akan terus berupaya bisa membantu pembangunan di Kota Lhokseumawe," katanya.

Pada tahun 2026, Lhokseumawe juga akan mendapatkan sejumkah prohram bantuam lainnya, seperti program penataan kawasan kumuh, tambahan rehab rumah dari program BSPS, dan lainnya.

Khusus pada tahun 2025 ini, selain dari program BSPS, juga ada dibangun 39 unit rumah dari anggaran Pemko Lhokseumawe, dan pembangunan 50 unit rumah layak huni dari bantuan Islamic Relief.(*)

Baca juga: Hasil Lobi Sayuti, Islamic Relief Akan Bangun 50 Rumah Duafa di Lhokseumawe

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved