Personel Polres Abdya Evakuasi Ibu-ibu dari Lokasi Banjir 

Ringkasan Berita:

• Akibatnya, ruas jalan nasional Meulaboh - Tapaktuan tepatnya di Gampong Padang Baru dan Pulau Kayu, Kecamatan Susoh sempat terhenti. 
• Bahkan rumah dan kantor  Dinas Sosial, serta fasilitas umum lainnya juga ikut terendam banjir.

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Masrian Mizani I Aceh Barat Daya 

SERAMBINEWS.COM, ACEH BARAT DAYA - Personel Polres Aceh Barat Daya (Abdya) terjun langsung ke lapangan untuk membantu masyarakat yang terkena dampak musibah banjir, pada Minggu malam (9/11/2025).

Banjir di sejumlah wilayah Kabupaten Abdya itu disebabkan hujan deras yang melanda daerah tersebut sejak Minggu sore.

Akibatnya, ruas jalan nasional Meulaboh - Tapaktuan tepatnya di Gampong Padang Baru dan Pulau Kayu, Kecamatan Susoh sempat terhenti. 

Bahkan rumah dan kantor  Dinas Sosial, serta fasilitas umum lainnya juga ikut terendam banjir.

Atas situasi ini, Kapolres Abdya AKBP Agus Sulistianto SH SIK menerjunkan langsung personel untuk membantu masyarakat dan pengendara dilokasi banjir, termasuk melakukan evakuasi terhadap Kamaliah (55) warga Gampong Padang Baru, Kecamatan Susoh. 

Ibu rumah tangga ini harus dievakuasi karena tinggal sendirian di rumahnya yang sedang dilanda banjir.

"Tadi malam sekitar pukul 00.00 WIB, personel kita mengevakuasi Ibu Kamaliah dari rumahnya ke rumah saudaranya di Meudang Ara, karena beliau cuma tinggal sendiri, karena anaknya pergi melaut," kata Kapolres Abdya AKBP Agus Sulistianto kepada Serambinews.com, Senin (10/11/2025).

Selain itu, sebut Agus, personel Polres Abdya juga menyelamatkan barang-barang milik Kamaliah agar tidak tidak terbawa banjir.

Sebab, kata Agus, ketinggian air di wilayah tersebut melebihi paha orang dewasa.

Selain evakuasi warga yang terdampak banjir, sebut Agus, personel Polres Abdya juga ditempatkan di jalan raya untuk memastikan masyarakat aman saat melintasi lokasi banjir, seperti di daerah Pulau Kayu dan Padang Baru, Susoh.

Ia menjelaskan, banjir yang melanda sejumlah gampong di kawasan Kecamatan Susoh dan Blangpidie, disebabkan meluapnya air Sungai Krueng Beukah.

"Karena curah hujannya sangat tinggi, sehingga air sungai Krueng Beukah meluap ke sejumlah pemukiman warga Kecamatan Blangpidie dan Susoh, karena sungai ini dekat dengan dua kecamatan tersebut," jelas Agus.