Rumah Pekerja Sawit Terbakar di Bireuen, Hanya Tersisa Baju di Badan

 “Semua terbakar, hanya baju di badan saja,” ujar remaja tersebut dengan baju kaos hitam yang tersisa.

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Puluhan warga, anggota Polsek, anggota Koramil Juli bahu membahu membersihkan sisa puing-puing rumah terbakar milik Hamzah di Desa Rantau Panyang, Juli Bireuen, Senin (10/11/2025) sore.

Amatan Serambinews.com, para pemuda dan masyarakat lainnya memindahkan seng sisa terbakar, membersihkan bagian dalam rumah dari kayu yang terbakar. 

Hamzah selaku pemilik rumah hanya terpaku melihat tempat tinggal bersama istri dan lima anaknya tidak ada lagi.

Ia sesekali melihat ke anaknya yang kecil berdiri di sampingnya.

Sementara seorang anaknya bernama Muhammad Saidi duduk lesu di samping rumah tetangga dan ditemani neneknya.

Matanya melihat ke arah rumah terbakar dan warga sedang membersihkan sisa kebakaran.

Muhammad Saidi mengaku saat itu diberitahukan warga dan segera mencari ayah, kemudian pulang dan rumah sedang terbakar.

 “Semua terbakar, hanya baju di badan saja,” ujar remaja tersebut dengan baju kaos hitam yang tersisa.

Baca juga: BREAKING NEWS - Ditinggal ke Kebun, Rumah Pekerja Sawit di Bireuen Ludes Terbakar

Tumpukan baju sisa terbakar dikeluarkan dan saat mengais sisa kebakaran  ditemukan juga potongan ijazah anaknya yang terbakar.

“Ini ada potongan ijazah terbakar mungkin bisa disimpan dulu untuk proses pengurusan ijazah pengganti,” ujar seorang warga kepada Hamzah yang terpaku.

Hamzah terlihat menatap kosong dan meminta disimpan saja.

Usai membersihkan kayu terbakar, warga kemudian menyiram air agar lantai tidak hitam dari sisa kebakaran.(*)

Baca juga: Rumah Pekerja Sawit di Juli Bireuen Terbakar, 7 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal