FT-USK Sukses Gelar ICECME 2025, Dorong Kolaborasi Riset Global untuk Masa Depan Berkelanjutan

Ringkasan Berita:

• Fakultas Teknik USK sukses menggelar ICECME 2025 secara hibrid, menghadirkan peserta dari tujuh negara.
• Konferensi ini membahas pendekatan komputasi dan eksperimental untuk masa depan berkelanjutan. 
• Sebanyak 26 makalah terbaik dipresentasikan dan berpeluang terbit di prosiding terindeks Scopus.

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Saifullah | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Departemen Teknik Mesin dan Industri, Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala (FT-USK) sukses menyelenggarakan konferensi internasional bergengsi, The 7th International Conference on Experimental and Computational Mechanics in Engineering (ICECME 2025) pada 6–8 November 2025, di Studio Mini Gedung Pascasarjana USK, Banda Aceh.

Konferensi yang mengusung tema “Computational and Experimental Approaches for a Sustainable Future” ini berlangsung secara hibrid, mempertemukan akademisi dan praktisi industri dari tujuh negara dalam diskusi ilmiah seputar inovasi teknologi dan keberlanjutan.

Dalam sambutan pembukaan, Dekan Fakultas Teknik USK, Prof Dr Ir Alfiansyah Yulianur BC, IPU, ASEAN.Eng melalui Wakil Dekan Bidang Akademik, Prof Dr Ir Iskandar menekankan, pentingnya ICECME sebagai wadah kolaborasi riset dan penguatan jejaring internasional.

“Konferensi ini menjadi momentum strategis untuk memperluas kontribusi ilmiah USK di tingkat global,” ujar Prof Alfiansyah.

Baca juga: Top! Malem Diwa Janagaru FT-USK Juara 3 Kontes Mobil Hemat Energi 2025

Tiga pembicara kunci atau keynote speaker turut hadir yakni:

• Prof Dr Faisal Abnisa (King Abdulaziz University, Arab Saudi)
• Prof Dr Mahadzir Ishak (UMPSA, Malaysia)
• Dr Teuku Husaini (Petronas Research Sdn Bhd, Malaysia)
• Sesi utama dimoderatori oleh Dr Mohd Iqbal dari USK

Ketua Panitia ICECME 2025, Prof Akhyar melaporkan, bahwa konferensi tahun ini menerima puluhan makalah ilmiah dari berbagai institusi.

Sebanyak 26 artikel terbaik dipresentasikan dan berpeluang diterbitkan dalam prosiding terindeks Scopus, seperti Scientific.net dan Lecture Notes in Mechanical Engineering.

“Kontribusi peserta dari delapan universitas dan dua institusi industri menunjukkan daya tarik tema ICECME di kancah internasional,” jelas Prof Akhyar.

Selama tiga hari, ICECME 2025 menghadirkan sesi presentasi, diskusi panel, dan jaringan kolaborasi riset antarnegara.

Baca juga: Kuliah Umum di FT-USK, Dirjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR Dorong Penguatan Kompetensi Vokasi

Dukungan penuh dari institusi mitra, komite ilmiah internasional, dan relawan mahasiswa turut menyukseskan acara ini.

Dengan keberhasilan ini, Fakultas Teknik USK semakin menegaskan posisinya sebagai pusat inovasi teknologi dan ilmu pengetahuan.

Sekaligus memperkuat visi USK sebagai universitas riset berkelas dunia.(*)