Mantap! Perumdam Tirta Abdya tak Ajukan Lagi Penyertaan Modal ke Pemerintah Daerah

Ringkasan Berita:

• Perusahaan terus optimalkan penagihan dari pelanggan, termasuk jumlah pelanggan yang mengalami peningkatan yang signifikan. 
• Penagihan per bulan itu di atas 80 persen menjadi indikator membaiknya kesadaran pelanggan dalam memenuhi kewajiban. 
• Saat ini pendapatan perusahaan sudah mampu menutupi kebutuhan gaji pegawai dan biaya operasional lainnya.

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Masrian Mizani I Aceh Barat Daya 

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Perusahaan Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Aceh Barat Daya (Abdya) tidak mengajukan lagi penyertaan modal ke pemerintah kabupaten setempat di tahun 2026, karena kondisi perusahaan tersebut sudah mandiri secara keuangan.

"Tahun 2026 kita tidak mengajukan lagi penyertaan ke pemerintah daerah, karena kondisi keuangan perusahaan sudah mandiri," kata Plt Direktur Perumdam Tirta Abdya, SM Riza Ariffiandi, Selasa (18/11/2025).

Di tahun 2025, kata Riza, perusahaan pelat merah tersebut mendapatkan kucuran dana sebesar Rp 1 miliar dari Pemerintah Abdya.

"Tahun depan Insya Allah tidak ada lagi penyertaan modal. Semua biaya nantinya akan ditanggung melalui pendapatan perusahaan," ujarnya.

Selama ini, kata Riza, pihaknya terus optimalkan penagihan dari pelanggan, termasuk jumlah pelanggan yang mengalami peningkatan yang signifikan.

"Penagihan kita per bulan itu di atas 80 persen. Kondisi ini menjadi indikator membaiknya kesadaran pelanggan dalam memenuhi kewajiban mereka," ucapnya.

Saat ini, kata Riza, pendapatan perusahaan sudah mampu menutupi kebutuhan gaji pegawai dan biaya operasional lainnya.

"Untuk jumlah pelanggan saat ini mencapai  5.434, naik 1.590 dari sebelumnya hanya 3.844 pelanggan," ujarnya.

Pihaknya menargetkan hingga akhir 2025, jumlah pelanggan mencapai 6.500.

"Kita akan bekerja semaksimal mungkin, sehingga jumlah pelanggan terus bertambah, dan layanan kepada masyarakat akan terus optimal," pungkas Riza. (*)