BPBD Catat Ratusan Rumah Terendam Akibat Banjir yang Menerjang Aceh Timur

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Maulidi Alfata | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI -  Curah hujan terus mengguyur Kabupaten Aceh Timur dari sejak Kamis 20 hingga Minggu 23 November 2025.

Curah hujan yang sangat tinggi telah memicu bencana banjir di tiga Kecamatan dan menyebabkan ratusan rumah terendam di wilayah tersebut.

Pantauan Serambinews.com, tiga Kecamatan yaitu: Kecamatan Madat, Simpang Ulim dan Nurussalam.

Di Kecamatan Madat 26 Gampong terdampak. Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat setidaknya 3.468 kepala keluarga (kk) terdampak banjir. 

Sementara di Kecamatan Simpang Ulim enam Gampong terendam dan satu rumah rusak berat akibat angin kencang saat hujan melanda.

Baca juga: Polres Aceh Timur Mulai Monitor Kecamatan yang Berdampak Banjir

Kecamatan Nurussalam, 150 KK terdampak akibat banjir yang merendam wilayah tersebut,  genangan air di Kecamatan tersebut diprediksi masih terus bertambah.

Tak hanya rumah warga, fasilitas umum lainnya juga ikut terendam, mulai dari sekolah hingga akses jalan Gampong Seuneubok Pidie terendam dan menganggu akses transportasi. 

Sampai saat ini air belum surut signifikan.

Saat ini, BPBD Kabupaten Aceh Timur sedang fokus melakukan pendataan korban terdampak dan pengungsi, serta berkoordinasi dengan instansi terkait untuk penanganan lebih lanjut. 

Laporan BPBD menegaskan bahwa nihil korban jiwa dalam peristiwa bencana ini.

BPBD mengimbau masyarakat di wilayah terdampak, khususnya yang berada di bantaran sungai atau daerah dataran rendah, untuk tetap waspada mengingat potensi curah hujan masih tinggi.

Baca juga: Puluhan Sekolah di Aceh Utara Terdampak Banjir, Terparah Jambo Aye dan Seunuddon