Info Subulusssalam
HRB Jadi Tamu Khusus di Acara Pelepasan Pelajar Beasiswa ITCC ke Taiwan-China 2025
Program Kenyang adalah pengiriman tenaga kerja ke China dengan gaji minimal Rp 8 juta, syaratnya adalah sang calon karyawan
Penulis: Khalidin | Editor: Nur Nihayati
Program Kenyang adalah pengiriman tenaga kerja ke China dengan gaji minimal Rp 8 juta, syaratnya adalah sang calon karyawan
Laporan Khalidin Umar Barat I Jawa Timur
SERAMBINEWS.COM, SURABAYA - Wali Kota Subulussalam Haji Rasyid Bancin (HRB) mendapat undangan dari Indonesia Tionghoa Culture Centre (ITCC) yang didirikan oleh Dahlan Iskan, mantan Menteri BUMN era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Pada acara tersebut, HRB diundang sebagai tamu khusus saat acara Pelepasan Pelajar Beasiswa ITCC ke Taiwan-China tahun 2025, Sabtu (30/8/2025) di Surabaya.
Wakil Menteri Kemendiktisaintek Stella Christie dan Utusan Khusus Presiden Raffi Ahmad batal hadir karena kondisi yang tidak memungkinkan.
Di sela acara, HRB berbincang dengan Dahlan Iskan dan Wempi Wellem Mawa Bupati Malinau, Provinsi Kalimantan Utara yang tahun ini mengirim 20-an mahasiswa baru ke Taiwan dan China.
Dahlan Iskan meminta HRB agar mengikuti jejak Kabupaten Malinau yakni mempersiapkan para siswa lulusan SLTA di Subulussalam untuk mendaftarkan diri kuliah di China dan Taiwan melalui Program Beasiswa ITCC.
Dikatakan, bentuk beasiswa ada beberapa macam. Ada yang semuanya dibiayai ITCC, ada yang hanya dibiayai asrama dan uang kuliah saja.
Kecuali jika mengambil Fakultas Kedokteran di mana mahasiswa harus membayar sendiri biaya kuliah sebesar 15 juta tiap semester.
Adapun biaya transportasi dari Indonesia ke China-Taiwan ditanggung calon mahasiswa atau Pemerintah Daerah.
Jika setiap tahun Kota Subulussalam mengirimkan sejumlah mahasiswa untuk kuliah di China dan Taiwan.
Kemudian setelah lulus mereka bekerja di sana dengan standar penghasilan di atas rata-rata gaji di Indonesia, maka perputaran ekonomi di Kota Subulussalam akan semakin baik karena masuknya devisa dari luar negeri ke Kota Subulussalam melalui kiriman uang mereka.
Perlu digarisbawahi bahwa anak-anak muda Kota Subulussalam yang kuliah lalu bekerja di China dan Taiwan adalah tenaga kerja terdidik, bukan sekadar Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang biasanya berstatus karyawan atau pekerja sektor nonformal.
Pada kesempatan terpisah, HRB berbincang dengan Andre So, Koordinator ITCC yang mencanangkan program “kenyang-pintar-sehat”.
Program Kenyang adalah pengiriman tenaga kerja ke China dengan gaji minimal Rp 8 juta, syaratnya adalah sang calon karyawan harus menjalani Pelatihan Bahasa Mandari selama 1,5 tahun di Surabaya.
HRB Terima Sertifikat Tanah Sekolah Rakyat dari Kepala Kantor BPN Subulussalam |
![]() |
---|
Awaluddin Lingga Plt Kadis Perhubungan Kota Subulussalam, Gantikan Ibnu Hajar |
![]() |
---|
Terima Kunjungan Ketua HUDA, HRB Paparkan Dukungan Pemko Subulussalam ke Dayah, Capai Rp 8 M |
![]() |
---|
Temui Menteri UMKM Maman Abdurrahman, HRB Ajukan Pengembangan Ekonomi Mikro di Subulussalam |
![]() |
---|
HRB Terima Dokumen Instruksi Gubernur Aceh soal Wajibkan ASN dan Masyarakat Shalat Fardhu Berjamaah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.