Berita Nasional
Muhammad Yusuf Warga Aceh Sudah 3 Kali Dijual di Kamboja Akhirnya Dipulangkan
Ironisnya, selama berada di negeri orang, Yusuf sempat dijual sebanyak tiga kali oleh agen berbeda ke perusahaan penipuan daring dan judi online.
Penulis: Muhammad Hadi | Editor: mufti
Haji Uma menyampaikan apresiasi kepada KBRI Phnom Penh atas bantuan dan perlindungan yang diberikan kepada Yusuf.
Ia juga mengingatkan masyarakat agar tidak mudah tergiur dengan tawaran kerja di luar negeri melalui jalur ilegal.
Baca juga: Mucikari TPPO di Pidie Masih Bawah Umur, Korban Dijual Via Aplikasi Chatting Online, MPU Prihatin
“Banyak kasus tenaga kerja non-prosedural berakhir tragis, bahkan hingga penyiksaan, pembunuhan, atau bunuh diri karena tekanan. Gunakan agensi yang legal dan sudah diverifikasi oleh Dinas Tenaga Kerja serta BP3MI,” tegasnya.
Ia juga mengimbau para korban TPPO yang masih berada di luar negeri agar segera melapor ke hotline KBRI setempat jika menghadapi masalah.
“Jangan tunggu kontrak habis. Jika visa mati, akan muncul persoalan baru berupa denda dan status overstay,” tutup Haji Uma.
Kisah Muhammad Yusuf menjadi pengingat serius bahwa tawaran kerja ke luar negeri tanpa prosedur resmi sangat berisiko dan bisa berujung pada praktik perdagangan orang yang membahayakan jiwa.(adi)
Baca juga: BERITA POPULER- Daftar 290 Pejabat Eselon 3 dan 4 yang Dilantik, Pesta Miras di Aceh Besar Digerebek
| Catat! Kepala Daerah Bisa Raih Anugerah Kebudayaan PWI di HPN 2026, Cek Tahapannya |
|
|---|
| Tegas! Prabowo Ultimatum Menteri: Tiga Kali Peringatan, Siap-siap Reshuffle! |
|
|---|
| 35 Juta Keluarga akan Terima Uang Rp 300 Ribu Per Bulan, Mulai Cair Bulan Ini |
|
|---|
| Survei Alat Berat Pelabuhan Krueng Geukueh, Tim DEA Aceh Bertolak ke Cina |
|
|---|
| Media Asing Soroti Momen ‘Hot Mic’ Prabowo di KTT Mesir, Saat Minta Bertemu Putra Donald Trump |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.