Jika Peminat Program Magang Nasional Membludak, Menaker Buka Peluang Tambah Batch

Portal aplikasi pendaftaran sudah diluncurkan pada Senin (6/10), dan peserta dapat langsung mendaftar hingga 12 Oktober 2025. 

Editor: Faisal Zamzami
Dok. Humas Kemenaker
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli saat memberikan sambutan dalam acara Peluncuran Dokumen Master Plan Produktivitas Nasional 2025?2029 di Kantor Kementerian PPN/Bappenas, Jakarta, Selasa (7/10/2025). 

SERAMBINEWS.COM - Kabar gembira bagi para fresh graduate yang baru lulus kuliah dan sedang mencari pengalaman kerja.

Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) membuka peluang magang dengan insentif gaji mencapai Rp3,3 juta per bulan selama enam bulan penuh.

Namun, calon peserta perlu berhati-hati agar tidak salah mengakses situs pendaftaran karena potensi penipuan mengatasnamakan program ini.

Program Magang Nasional atau Magang Kemnaker 2025 ini dikhususkan untuk lulusan diploma dan sarjana yang ingin memperoleh pengalaman kerja, meningkatkan kompetensi, serta memperluas jaringan profesional sebelum terjun ke dunia kerja.

Menariknya, gaji peserta magang ditanggung penuh oleh pemerintah sesuai Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK).

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Yassierli membuka peluang penambahan gelombang atau batch baru dalam Program Magang Nasional 2025.

Namun hal itu dilakukan apabila minat peserta pada tahap pertama menunjukkan angka yang tinggi.

Adapun untuk tahap awal, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyediakan kuota 20.000 peserta dari berbagai jenjang pendidikan.

“Nanti kalau ketika ini sesuai dengan sampaikan Pak Menko (Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto), kalau ini minatnya bagus, kita bisa buka untuk batch ke-2, batch ke-3,” kata Yassierli kepada wartawan di Kantor Bappenas, Jakarta, Selasa (7/10/2025).

Program Magang Nasional merupakan tindak lanjut arahan Presiden Prabowo Subianto, dalam mempercepat penyerapan tenaga kerja muda.

Portal aplikasi pendaftaran sudah diluncurkan pada Senin (6/10), dan peserta dapat langsung mendaftar hingga 12 Oktober 2025. 

Yassierli menyebut proses seleksi akan dilakukan secara transparan, mudah, dan menyesuaikan kebutuhan perusahaan.

Ia menambahkan, masih tersedianya waktu pendaftaran bagi calon peserta.

“Jadi, nggak harus buru-buru, harus hari ini kemudian daftar,” ujar Yassierli seperti dikutip dari Antara. 

Baca juga: Gaji Rp 3,3 Juta per Bulan, Magang Nasional 2025 Tinggi Peminat, Ini Cara Daftarnya

Ia menerangkan, Kemnaker bertindak sebagai fasilitator yang menjembatani lulusan baru dengan perusahaan penyedia magang

Setiap peserta akan memperoleh insentif setara Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) maksimal Rp3,3 juta per bulan selama enam bulan.

Sistem magang dirancang agar peserta dapat bekerja di daerah asal masing-masing untuk menekan biaya tambahan seperti transportasi dan akomodasi. 

Hingga saat ini, tercatat 549 perusahaan telah bergabung dengan program ini dengan menyediakan sekitar 1.300 posisi untuk lebih dari 6.000 calon pemagang.


Menaker memastikan seluruh perusahaan yang terdaftar telah diverifikasi oleh tim pengantar kerja Kemnaker.

“Kita ada tim dari pengantar kerja yang memverifikasi usulan lowongan dari perusahaan. Jadi belum tentu juga semua dari usulan perusahaan itu diterima,” tuturnya.

Magang Nasional 2025 Tinggi Peminat

Peminat program magang pemerintah di situs maganghub.kemnaker.go.id yang dibuka pada Selasa (7/10/2025) sangat tinggi.

Terpantau pada Selasa malam pukul 22.00 WIB situs mengalami gangguan sistem sehingga dilakukan perbaikan.

Padahal, pada Selasa siang pukul 10.00 masih bisa diakses. 

"Halo Rekan Naker, saat ini kami sedang melakukan verifikasi data perusahaan dan peningkatan kapasitas sistem untuk layanan Pendaftaran Magang Nasional 2025 agar kami dapat melayani antusiasme tinggi dari seluruh pengguna. Mohon kesediaannya untuk menunggu sejenak, layanan akan segera kami buka kembali setelah proses peningkatan selesai. Terima kasih atas pengertian dan kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi," bunyi pemberitahuan ketika membuka laman situs.

Sementara itu pendaftaran untuk perusahaan penyelenggara diperpanjang sampai tanggal 10 Oktober 2025.

"Kabar baik buat Rekan HRD! Pendaftaran dan pengisian lowongan magang bagi perusahaan diperpanjang sampai 10 Oktober 2025!" pengumuman di akun Instagram @kemnaker, Selasa.

Per Minggu (5/10/2025) Kemnaker mencatat sudah ada 549 perusahaan swasta yang resmi bergabung ke Program Magang Nasional 2025 melalui situs MagangHub.

Mengutip Kompas.tv, berikut jadwal, syarat, dan daftar beberapa perusahaan yang tergabung dalam Program Magang Nasional:

Jadwal Pendaftaran dan Pelaksanaan

Rangkaian program berlangsung mulai 1 Oktober 2025 hingga 15 April 2026, meliputi:

1- Pendaftaran penyelenggara: 1–7 Oktober 2025

2- Pendaftaran peserta: 7–12 Oktober 2025

3- Seleksi dan pengumuman: 13–14 Oktober 2025

4- Pelaksanaan magang: 15 Oktober 2025 – 15 April 2026

Pendaftaran dilakukan daring melalui maganghub.kemnaker.go.id, terhubung dengan sistem SIAPKerja, dan tanpa dipungut biaya.

 
Syarat Peserta Magang

1- Warga Negara Indonesia dengan NIK sah.

2- Lulusan Diploma (D1–D4) atau Sarjana (S1) maksimal satu tahun sejak ijazah diterbitkan.

3. Lulusan perguruan tinggi yang terdaftar di Kemendikbudristek.

4. Beberapa posisi memerlukan keterampilan dasar seperti Microsoft Office, laptop pribadi, dan domisili sesuai wilayah kerja.

Pemerintah akan memberikan insentif setara upah minimum kabupaten/kota (maksimal Rp3,3 juta) selama enam bulan kepada peserta magang di perusahaan

Beberapa di antaranya merupakan perusahaan besar nasional, seperti:

-BNI, BTN, BTPN Syariah

-Pertamina Power Indonesia, Pertamina Patra Niaga, Semen Gresik

-Toyota Motor Manufacturing Indonesia

-Kereta Api Indonesia (KAI)

-Jasa Marga, WIKA, INKA

-Mustika Ratu, Agrinas, Garudafood, dan DetikNetwork

 

Baca juga: Pemerintah Bakal Campur BBM dengan Etanol 10 Persen, Amankah Untuk Mesin Kendaraan?

Baca juga: Nasib Timnas Malaysia Usai FIFA Hukum FAM Akibat Palsukan Data Pemain, Terancam Diskualifikasi

Baca juga: Kapan Dimulai Puasa Ramadhan 2026? Muhammadiyah: 1 Ramadan 1447 H Jatuh pada 18 Februari 2026

 

Sumber: Kompas.tv

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved