Sudah Dibuka, Ini 5 Kelompok Lulusan yang Bisa Daftar Magang Nasional, Dapat Gaji Setara UMP

SERAMBINEWS.COM - Kabar gembira bagi para lulusan perguruan tinggi.

Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) telah membuka pendaftaran Program Magang Nasional yang menjanjikan.

Program yang akan dimulai pada 15 Oktober 2025 ini menjadi salah satu program unggulan dalam Paket Stimulus Ekonomi 8+4+5 2025 yang bertujuan menekan angka pengangguran terdidik dan mempercepat link-and-match antara dunia kampus dan industri.

Bukan sekadar pengalaman kerja, peserta Magang Nasional yang lolos akan menerima uang saku yang setara dengan Upah Minimum Provinsi (UMP) selama enam bulan masa magang.

Uang saku ini akan disalurkan langsung oleh pemerintah melalui Bank Himbara.

"Salah satu yang kita juga dorong adalah link-and-match antara fresh graduate untuk masuk lapangan kerja. Nah pemerintah akan kasih 6 bulan gaji setara UMP (upah minimum provinsi)," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, dikutip dari Antara.

"Jadi, fresh graduate itu 10 persen akan langsung masuk ke lapangan kerja dengan link-and-match," sambungnya.

Baca juga: Peminat Membludak, Sulit Akses Website Pendaftaran Magang, Ini Saran Kemenaker

Selain itu, peserta juga mendapatkan beberapa fasilitas lain yakni jaminan sosial, yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JM), serta bimbingan dari mentor perusahaan. 

Dengan total anggaran Rp 198 miliar, program ini menyiapkan 20.000 kuota untuk tahap pertama.

Program Magang Nasional juga terbuka bagi setiap lulusan perguruan tinggi tanpa batasan usia.

Namun meskipun terbuka tanpa batasan usia, terdapat syarat krusial yang harus dipenuhi.

Sehingga ada kelompok-kelompok tertentu dari lulusan perguruan tinggi yang bisa mengikuti program magang nasional bergaji UMP ini.

Lantas siapa sajakah yang termasuk dalam kelompok tersebut?

5 kelompok lulusan yang bisa daftar Magang Nasional

Program Magang Nasional yang dicanangkan Kemenaker ini memiliki cakupan peserta yang luas dari berbagai jenjang pendidikan tinggi, baik itu dari pendidikan tinggi vokasi maupun akademik.

Namun fokus utama program ini ialah lulusan baru atau fresh graduate.

Baca juga: Jika Peminat Program Magang Nasional Membludak, Menaker Buka Peluang Tambah Batch

Dikutip dari Kompas.com, Rabu (8/10/2025), berikut adalah lima kelompok lulusan yang dipersilakan untuk mendaftar:

• Lulusan Diploma 1 (D-1)
• Lulusan Diploma 2 (D-2)
• Lulusan Diploma 3 (D-3)
• Lulusan Diploma 4 (Sarjana Terapan/Vokasi)
• Strata 1 (S-1)

Meskipun cakupan pesertanya luas, Kemenaker menetapkan kriteria ketat untuk memastikan program ini menyasar fresh graduate.

Batasan utama adalah pendaftar harus merupakan lulusan baru atau maksimal lulusan satu tahun terakhir.

Tidak ada batasan usia yang ditetapkan, sehingga siapa pun yang baru lulus atau baru saja menyelesaikan studi dapat mengikuti program ini. 

Program ini juga akan didukung dengan penempatan yang disesuaikan dengan kebutuhan tenaga kerja lokal, dan untuk daerah 3T (Terluar, Terdepan, Tertinggal), penempatan akan dikoordinasikan langsung oleh pemerintah pusat.

Jadwal dan kuota magang tahap pertama

Untuk tahap pertama pelaksanaan, pemerintah telah menyiapkan kuota terbatas bagi 20.000 peserta lulusan baru perguruan tinggi.

Mereka akan menjalani masa magang selama enam bulan, terhitung mulai 15 Oktober 2025 hingga 15 April 2026.

Baca juga: Resmi Dibuka! Cek Cara Daftar & Syarat Magang Kemnaker 2025, Dapat Gaji dan Tawarkan Banyak Manfaat

Program ini rencananya akan ditambah jika animo dari fresh graduate terus meningkat.

Jadwal pendaftaran dan seleksi Magang Nasional ini berjalan cukup ketat.

Lowongan dan pendaftaran telah dibuka pada 1-7 Oktober 2025. 

Setelah itu, peserta memiliki waktu untuk memilih lowongan pada 7-12 Oktober 2025, dilanjutkan dengan tahap seleksi pada 13-14 Oktober 2025.

Hasil seleksi akan diumumkan sebelum peserta diterjunkan ke perusahaan.

Sementara itu, Kepala Barenbang Kemenaker, Anwar Sanusi, memastikan bahwa data calon peserta yang memenuhi syarat akan dipadankan dengan data dari Kementerian Diktisaintek sebelum hasil seleksi diumumkan.

Bagi fresh graduate yang tertarik mendaftar Magang Nasional bisa membuat akun SIAPKerja melalui maganghub.kemnaker.go.id. 

Hingga saat ini, Kemenaker telah mencatat sedikitnya 451 perusahaan, baik swasta maupun Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang mengajukan diri sebagai penyelenggara magang.

Total posisi yang tersedia mencapai sekitar 1.300 formasi untuk memenuhi kebutuhan 6.000-an peserta magang awal.

(Serambinews.com/Yeni Hardika)

BACA BERITA LAINNYA DI SINI