Detik-detik Pengemudi Mobil Brio Merah Kabur usai Isi BBM Rp 200 Ribu di SPBU Rempoa
Dalam rekaman itu, terlihat petugas SPBU berusaha mengejar mobil tersebut karena diduga pengemudi belum melakukan pembayaran.
Ringkasan Berita:
- Seorang pengemudi mobil melarikan diri setelah mengisi bensin di SPBU di kawasan Rempoa, Tangerang Selatan, Senin (20/10/2025).
- Pihak kepolisian kini turun tangan dan tengah menyelidiki insiden konsumen yang melarikan diri setelah mengisi bahan bakar tersebut.
- Adapun mobil yang dikendarai pelaku merupakan jenis Honda Brio warna merah dengan pelat nomor polisi B 1719 ZOF.
SERAMBINEWS.COM - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan aksi sebuah mobil berwarna merah yang kabur usai mengisi bensin di SPBU kawasan Rempoa, Tangerang Selatan.
Dalam rekaman itu, terlihat petugas SPBU berusaha mengejar mobil tersebut karena diduga pengemudi belum melakukan pembayaran.
Inilah detik-detik seorang pengemudi mobil melarikan diri setelah mengisi bensin di SPBU di kawasan Rempoa, Tangerang Selatan, Senin (20/10/2025).
Pihak kepolisian kini turun tangan dan tengah menyelidiki insiden konsumen yang melarikan diri setelah mengisi bahan bakar tersebut.
Adapun mobil yang dikendarai pelaku merupakan jenis Honda Brio warna merah dengan pelat nomor polisi B 1719 ZOF.
Kapolsek Ciputat Timur Kompol Bambang Askar Sodiq mengatakan pihaknya pun turun tangan untuk melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut.
"Kejadiannya di SPBU Rempoa, Jalan Pahlawan Raya, Kelurahan Rempoa, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Banten," kata Kapolsek Ciputat Timur Kompol Bambang Askar Sodiq dikutip Antara, Kamis (23/10/2025).
Dalam video yang diunggah akun Instagram @tangerang.terkini, tambak mobil Brio berwarna merah mengisi bensin di SPBU Rempoa.
Alih-alih ingin membayar, pengemudi malah tancap gas.
Tampak petugas SPBU mengejar mobil berwarna merah itu karena diduga belum menyelesaikan pembayaran.
Bambang Askar Sodiq menjelaskan peristiwa tersebut berawal dari salah satu konsumen yang melakukan pengisian bahan bakar jenis pertalite sebesar Rp200 ribu, Senin sekitar pukul 15.30 WIB.
Saat hendak melakukan pembayar, petugas SPBU menawarkan metode pembayaran cash, QRIS dan debit karena pengemudi beralasan tidak membawa dompet.
Petugas lalu memanggil pengawas di SPBU Rempoa dan memberikan nomor rekeningya untuk pembayaran.
"Setelah itu, konsumen tersebut menunjukkan bukti pembayaran via transfer ke nomor rekening. Setelah ditunggu beberapa saat, uang tersebut belum masuk ke rekening," ungkap Bambang.
Kemudian, tiba-tiba pengemudi mobil dengan nopol B 1719 ZOF langsung kabur dan melarikan diri dari SPBU itu.
Menurut Bambang, pihak SPBU Rempoa tidak menuntut ganti rugi.
Namun, berharap konsumen tersebut kembali ke SPBU Rempoa untuk menyelesaikan pembayaran.
"Setelah dilakukan pengecekan, bahwa pihak manager SPBU Rempoa tidak menuntut ganti rugi dan berharap konsumen tersebut kembali ke SPBU Rempoa untuk membayarnya," ucap Bambang.
Baca juga: Restorative Justice Gagal, Dua Mahasiswa Unigha Sigli Jadi Tersangka
Baca juga: Mengupas Problematika Pengakuan Hutan Adat di Aceh
Baca juga: Terkendala Anggaran, BPKS Akui Belum Mampu Perbaiki Jalan Ie Meulee-Balohan yang Longsor
| Yudi Tegal Jual Bayi Baru Dilahirkan Istrinya Rp25 Juta ke Palembang, Cari Pembeli di TikTok |
|
|---|
| Hadi Siswanto Tembak Warga di Banyuasin hingga Tewas, Pelaku Senyum saat Ditangkap Polisi |
|
|---|
| 29 Pria Peserta Pesta Gay Surabaya Positif HIV, 34 Orang Jadi Tersangka |
|
|---|
| Pejabat Pengelola Aplikasi Bireuen Ikut Workshop Keamanan Informasi |
|
|---|
| Lhok Mambang Juara Turnamen Futsal KNPI Gandapura, Bupati Bireuen Serahkan Hadiah |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.