Melda Safitri Ungkap Firasat Buruk Sebelum Menikah dengan JS, Ceritakan Awal Pacaran

Wanita asal Banda Aceh usia 33 tahun itu ternyata sempat dapat firasat buruk sebelum menikah dengan JS di tahun 2020 lalu.

Editor: Faisal Zamzami
kolase Youtube Denny Sumargo
ISTRI DICERAIKAN SUAMI LULUS PPPK : Tangkapan layar Melda Safitri (kiri) menceritakan detik-detik ia diceraikan suaminya setelah sang suami lulus PPPK. Melda Safitri ternyata sempat dapat firasat buruk sebelum menikah. 

Pengakuan JS

Pria berinisial JS merupakan tenaga honorer Satpol PP di Aceh Singkil yang baru saja diangkat jadi PPPK akhirnya buka suara.

 
JS suami dari Melda Safitri memberikan klarifikasi kepada BKPSDM Aceh Singkil pada Kamis (23/10/2025).

Dalam klarifikasinya, JS menjelaskan bahwa dirinya dan sang istri sudah lama bertengkar sebelum akhirnya resmi berpisah.

Sehingga, JS membantah menceraikan istrinya Melda Safitri setelah ia menjadi PPPK.

JS menyatakan, dirinya dan sang istri sudah lama bermasalah dalam rumah tangga.

Perceraian mereka dilakukan pada 14 September 2025, yang dihadiri kepala desa dan keluarga kedua pasangan.

Kepala BKPSDM Aceh Singkil, Azman, menyebut berdasarkan hasil klarifikasi, perceraian tidak terjadi mendadak menjelang pelantikan PPPK seperti yang ramai diberitakan.

Namun, prosesnya tetap tidak sesuai dengan regulasi aparatur sipil negara (ASN).

“Jadi perceraian biasa, tidak mengikuti mekanisme perceraian ASN."

"Kalau ASN cerai kan harus ada izin atasan, proses mediasi baru persidangan di pengadilan,” ungkap Azman, Jumat (24/10/2025).

Menurut Azman, istri JS, Melda Safitri, juga hadir dalam pertemuan keluarga yang digelar di Desa Kampung Siti Ambia, Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh Singkil.

Dalam rapat keluarga itu, ada surat pernyataan juga ditandatangani istrinya.

"Jadi, tidak jika disebut dua atau tiga hari jelang pelantikan PPPK diceraikan,” kata Azman.

Ia menambahkan, tim penegakan disiplin BKPSDM Aceh Singkil masih memproses klarifikasi dan mediasi terkait kasus tersebut untuk memastikan semuanya sesuai aturan.

“Tim penegakan disiplin masih akan ada proses klarifikasi dan mediasi. Memetakan masalah dengan utuh. Kami ingin pastikan seluruhnya sesuai regulasi ASN,” pungkasnya.

Baca juga: Sosok JS Satpol PP Aceh Ceraikan Istri Usai Lolos PPPK, Kini Bantah Cerita Safitri

Duduk Perkara Diceraikan Suami usai Jadi PPPK
 
Melda Safitri, yang karib disapa Fitri, menceritakan kronologi peristiwa yang membuat rumah tangganya berakhir di ambang perceraian.

Fitri menceritakan, peristiwa itu terjadi pada 15 Agustus 2025, dua hari sebelum sang suami dilantik sebagai PPPK Satpol PP di Aceh Singkil.

Sehari sebelumnya, yakni pada 14 Agustus 2025, suaminya pulang kerja dalam keadaan marah-marah karena tidak ada nasi dan lauk di rumah.

“Dia marah cuma karena tidak ada kawan nasi (lauk) di rumah,” katanya, seperti diberitakan Serambinews.com.

"Dia tanya ke anak, ‘sudah makan belum?’ Padahal anak saya memang makan gorengan dari hasil jualan saya di depan rumah. Karena tidak ada bahan, saya belum sempat masak,” jelas Fitri.

Keesokan harinya, sang suami kembali marah dan memancing emosi Fitri.

Pertengkaran pun tak terhindarkan.

“Saya tanya, ‘apa salah saya? Kamu kan tidak kasih uang belanja, jadi apa yang saya masak?’ Tapi dia malah makin emosi,” lanjut Fitri.

Tak lama kemudian, suaminya masuk ke kamar, mengemasi pakaian, lalu pergi dengan sepeda motor.

Sebelum keluar rumah, sang suami sempat mengucapkan kata talak kepada Fitri.

“Dia bilang, ‘kamu meledak, saya ceraikan 1, 2, 3’,” kata Fitri mengulang ucapannya.


Sejak hari itu, Fitri tidak pernah lagi bertemu dengan suaminya.

Di sisi lain, Fitri mengaku masih sempat menyiapkan baju pelantikan Korpri suaminya.

“Baju pelantikan itu saya yang belikan, dari hasil jualan cabai dan sayur di pasar."

"Saya bantu dari nol, dari dia belum kerja sampai bisa lulus PPPK. Tapi justru saya ditinggal sebelum dia menerima SK,” katanya.

“Kalau memang mau cerai, kenapa tidak dari dulu? Kenapa pas sudah lulus dan mau dilantik baru saya ditinggal?” tambahnya.

Lalu, sejak videonya viral, Fitri mendapat banyak dukungan dari warga sekitar dan warganet.

“Alhamdulillah, banyak yang baik. Tetangga-tetangga bantu saya waktu pulang, bahkan yang bantu angkat barang-barang saya ke mobil,” ungkapnya.

Saat ini, Fitri tinggal di rumah orang tuanya di Aceh Selatan.

Fitri kini berusaha memulai hidup baru bersama dua anaknya.

“Semoga Allah ganti dengan yang lebih baik. Saya cuma ingin fokus pada anak-anak,” imbuhnya.

Bertahan Hidup dari Jualan Gorengan

Dua bulan pasca diceraikan secara lisan, hingga Oktober ini Fitri mengaku bertahan hidup dari hasil jualan gorengan dan minuman seribu rupiah di depan rumahnya.

Dari hasil tersebut dia juga mampu menghidupi kedua anaknya yang masih kecil.  

Selama masa itu pula, Fitri dan suaminya telah melakukan mediasi disaksikan kedua orang tua dan pihak Kepala Desa, namun sang suami tetap bersikeras untuk menceraikannya. 

"Bahkan katanya dia mau menceraikan saya sejak lama, tapi dulu posisi saya masih hamil dan saya baru tahu waktu mediasi," ungkap Fitri.

Jauh sebelum ini, Fitri mengungkap jika dulu pernikahannya memang sempat tidak direstui oleh ibu mertua

Bahkan setelah mereka menikah pada tahun 2020, mertua sering ikut campur.

"Sampai dulu suami saya itu pernah bantu saya cuci piring, pernah bantu saya menyuci. Itu dia bicarakan ke orang-orang. Seperti seorang tua tadi dia bicarakan ke tetangga-tetangga dia.

Dia bilang anak saya dibubudak-budak oleh dia, sama tetangga-tetangga. Dia suruh perempuan bantu. Awalnya saya diam, tapi lama-lama saya diinjak," timpalnya.

Saat ini, Fitri mengaku sangat kecewa. 

Bahkan ia bersikeras tidak ingin kembali jika suatu waktu suaminya memintanya kembali.

 

Baca juga: Prestasi Membanggakan, MTsT MDTI Raih Juara Umum di Damasquss IV DQA 2025

Baca juga: VIDEO - Jangan Remehkan Kekuatan Boikot! Restoran Terkenal Israel Tumbang Akibat Boikot Massal

Baca juga: Adik Bunuh Kakak Ipar di Pasar Minggu, Hantam Kepala Korban Pakai Palu, Tak Terima Ditegur Merokok

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved