Rincian Gaji dan Tunjangan PNS Kemenkeu Golongan I hingga IV, Simak Info Rekrutmen Terbaru
Berikut rincian gaji dan tunjangan PNS golongan I hingga IV. Selain gaji pokok, PNS juga memperoleh beberapa tunjangan tambahan.
Ringkasan Berita:
- Kemenkeu akan membuka seleksi untuk lulusan SMA hingga S1, tidak lagi terbatas pada PKN STAN, dengan skema hybrid: formasi umum dan formasi khusus untuk alumni STAN.
- Mulai 2025–2029, Kemenkeu membutuhkan total 19.500 pegawai baru, menggantikan ribuan pegawai yang pensiun dan keluar.
- Selain gaji pokok sesuai golongan, pegawai menerima beragam tunjangan, termasuk tunjangan kinerja hingga Rp46,95 juta untuk kelas jabatan tertinggi, serta tunjangan keluarga, anak, jabatan, makan, dan kemahalan.
SERAMBINEWS.COM - Berapa sebenarnya gaji dan tunjangan PNS dari golongan I hingga IV?
Pertanyaan ini kembali ramai dibahas seiring dibukanya peluang besar seleksi CPNS 2025–2026, termasuk rekrutmen Kementerian Keuangan yang kini memberi kesempatan bagi lulusan SMA hingga S1 untuk berkarier di instansi strategis tersebut.
Tak hanya mengungkap rincian gaji pokok, pemerintah juga membeberkan besaran tunjangan yang dinilai sebagai salah satu yang paling kompetitif di antara kementerian lain, mulai dari tunjangan kinerja, tunjangan keluarga, hingga tunjangan jabatan.
Diketahui, pemerintah akan membuka seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2025–2026.
Kementerian Keuangan satu di antaranya membuka perekrutan.
Bocoran dari Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa rekrutmen CPNS Kementerian Keuangan tidak akan lagi terbatas pada lulusan PKN STAN.
Jenjang pendidikan lulusan S1 bahkan SMA sederajat juga berpeluang meniti karier di Kementerian Keuangan.
Terkait penerimaan CPNS, Purbaya Yudhi Sadewa mentgatakan, pola seleksi akan menggabungkan dua jalur, yakni penerimaan dari masyarakat umum sekaligus tetap menyediakan formasi khusus untuk alumni PKN STAN.
Meski begitu, Purbaya menegaskan bahwa porsi dan jumlah formasi belum dapat dipastikan, sebab Kementerian Keuangan masih menunggu keputusan final dari Kementerian PAN-RB terkait kebutuhan pegawai yang akan ditetapkan.
Baca juga: Kala Emak-emak Histeris di Hadapan BAM DPR RI, Minta Kebunnya Dikembalikan Perusahaan
Purbaya menjelaskan bahwa pola penerimaan pegawai Kementerian Keuangan ke depan tidak akan hanya mengandalkan satu jalur.
Ia menegaskan bahwa kementerian berupaya memberikan kesempatan lebih luas bagi masyarakat untuk mengikuti seleksi.
"Saya pikir akan terbuka hybrid. Ada STAN, ada luar STAN," ujar Purbaya di Kantor Kemenkeu, dikutip pada Sabtu (15/11/2025).
Purbaya juga menegaskan bahwa kesempatan bagi lulusan SMA tidak hanya simbolis, tetapi akan diwujudkan melalui rekrutmen nyata di berbagai daerah. Ia menyebut bahwa Kementerian Keuangan ingin menjaring talenta muda dari seluruh pelosok negeri.
"Kita akan rekrut 300 lulusan SMA dari seluruh Indonesia. (Rekrutmen CPNS Kemenkeu) Direkrut di masing-masing lokasinya nanti," tutur Purbaya.
Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia di lingkungan Kemenkeu dan memastikan layanan publik termasuk tugas pengawasan Bea dan Cukai tetap berjalan secara maksimal.
Kementerian Keuangan sebelumnya telah mengatur rencana kebutuhan CASN untuk periode 2025–2029 melalui PMK Nomor 70 Tahun 2025 tentang Renstra Kemenkeu 2025–2029.
Dalam perencanaan tersebut, rekrutmen CASN tahun 2025 ditetapkan sebanyak 2.100 formasi, lalu meningkat menjadi 4.350 formasi per tahun pada periode 2026 hingga 2029, sehingga total kebutuhan mencapai 19.500 pegawai.
Di sisi lain, data HRIS menunjukkan bahwa 5.738 pegawai Kemenkeu akan memasuki masa pensiun pada periode yang sama.
Tidak hanya itu, tren turnover rate tiga tahun terakhir memperkirakan ada sekitar 2.010 pegawai yang akan keluar karena berbagai alasan seperti mutasi, penugasan, perpindahan instansi, pengunduran diri, maupun meninggal dunia.
Baca juga: VIRAL Istri di Semarang Pergoki Suaminya Booking Adik Ipar, Dibayar Rp200 Ribu
Rincian Gaji Tunjangan PNS Kemenkeu
Besaran penghasilan PNS di Kementerian Keuangan berbeda satu sama lain karena dipengaruhi oleh sejumlah faktor, seperti unit atau direktorat tempat bertugas, masa kerja, serta jabatan yang dipegang baik struktural, pelaksana, maupun fungsional.
Selain gaji pokok, pegawai juga menerima berbagai tunjangan, antara lain tunjangan kinerja, tunjangan keluarga, tunjangan anak, tunjangan jabatan, tunjangan makan, tunjangan kemahalan, dan beragam tunjangan lainnya.
Untuk komponen tunjangan kinerja (tukin), Kemenkeu mengacu pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 156 Tahun 2014 tentang Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan Kementerian Keuangan.
Aturan ini berlaku untuk seluruh direktorat kecuali Direktorat Jenderal Pajak (DJP) yang memiliki ketentuan tersendiri melalui Perpres Nomor 96 Tahun 2017, dengan nilai tukin yang lebih tinggi dibanding direktorat lain.
Dalam Perpres 156/2014 ditegaskan bahwa tukin dibayarkan berdasarkan capaian kinerja pegawai setiap bulan.
Nilai tukin tersebut dikelompokkan ke dalam 27 kelas jabatan, di mana semakin tinggi kelas jabatan seorang pegawai, semakin besar pula tukin yang diterimanya.
Untuk kelas jabatan terendah (kelas 1), tukin yang diberikan adalah Rp 2.575.000, sementara kelas jabatan tertinggi (kelas 27) mencapai Rp 46.950.000.
Baca juga: Di Hadapan DPR RI, HRB Ingatkan Perusahaan Kelapa Sawit Pindahkan NPWP ke Kota Subulussalam
Berikut rincian lengkap tunjangan kinerja pegawai Kemenkeu berdasarkan kelas jabatan:
Kelas 27: Rp 46.950.000
Kelas 26: Rp 41.550.000
Kelas 25: Rp 36.770.000
Kelas 24: Rp 32.540.000
Kelas 23: Rp 24.100.000
Kelas 22: Rp 21.330.000
Kelas 21: Rp 18.880.000
Kelas 20: Rp 16.700.000
Kelas 19: Rp 13.670.000
Kelas 18: Rp 12.370.000
Kelas 17: Rp 10.947.000
Kelas 16: Rp 8.458.000
Kelas 15: Rp 7.474.000
Kelas 14: Rp 6.349.000
Kelas 13: Rp 5.079.000
Kelas 12: Rp 4.837.000
Kelas 11: Rp 4.607.000
Kelas 10: Rp 4.388.000
Kelas 9: Rp 4.179.000
Kelas 8: Rp 3.980.000
Kelas 7: Rp 3.864.000
Kelas 6: Rp 3.611.000
Kelas 5: Rp 3.375.000
Kelas 4: Rp 3.154.000
Kelas 3: Rp 2.948.000
Kelas 2: Rp 2.755.000
Kelas 1: Rp 2.575.000
Gaji Pokok PNS Kemenkeu Berdasarkan Golongan
Gaji PNS Kemenkeu
Selain menerima berbagai jenis tunjangan, setiap PNS including yang bekerja di Kementerian Keuangan mendapatkan gaji pokok yang besarannya diatur dalam PP Nomor 5 Tahun 2024.
Nilai gaji pokok ini ditentukan berdasarkan golongan dan masa kerja atau Masa Kerja Golongan (MKG).
Perlu diketahui, saat seseorang masih berstatus CPNS, gaji yang diterima baru sekitar 80 persen dari gaji pokok penuh.
Setelah diangkat menjadi PNS, barulah pegawai mendapatkan gaji secara keseluruhan berikut tunjangan yang berlaku.
Berikut rentang gaji pokok PNS golongan I hingga IV, dihitung dari MKG kurang dari 1 tahun hingga 27 tahun:
Gaji PNS Golongan I
- IA: Rp 1.685.700 – Rp 2.522.600
- IB: Rp 1.840.800 – Rp 2.670.000
- IC: Rp 1.918.700 – Rp 2.783.700
- ID: Rp 1.999.900 – Rp 2.901.400
Gaji PNS Golongan II
- IIA: Rp 2.184.000 – Rp 3.643.400
- IIB: Rp 2.385.000 – Rp 3.797.500
- IIC: Rp 2.485.900 – Rp 3.958.200
- IID: Rp 2.591.100 – Rp 4.125.600
Gaji PNS Golongan III
- IIIA: Rp 2.785.700 – Rp 4.575.200
- IIIB: Rp 2.903.600 – Rp 4.768.800
- IIIC: Rp 3.026.400 – Rp 4.970.500
- IIID: Rp 3.154.400 – Rp 5.180.700
Gaji PNS Golongan IV
- IVA: Rp 3.287.800 – Rp 5.399.900
- IVB: Rp 3.426.900 – Rp 5.628.300
- IVC: Rp 3.571.900 – Rp 5.866.400
- IVD: Rp 3.723.000 – Rp 6.114.500
- IVE: Rp 3.880.400 – Rp 6.373.200
Tunjangan Lain untuk PNS Kemenkeu
Selain gaji pokok, pegawai Kemenkeu juga memperoleh beberapa tunjangan tambahan, antara lain:
Tunjangan istri/suami, sebesar 5 persen dari gaji pokok.
Jika kedua pasangan berstatus PNS, tunjangan hanya diberikan kepada salah satu, berdasarkan gaji pokok yang lebih tinggi.
Tunjangan anak, sebesar 2 persen dari gaji pokok untuk setiap anak, diberikan maksimal untuk 3 anak.
Narasi sudah rapi, lengkap, dan mudah dipahami. Jika perlu disesuaikan menjadi gaya berita atau feature, tinggal sebutkan.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Besaran Gaji dan Tunjangan PNS Golongan I hingga IV, Info Rekrutmen CPNS Kemenkeu
| Kala Emak-emak Histeris di Hadapan BAM DPR RI, Minta Kebunnya Dikembalikan Perusahaan |
|
|---|
| Musywil III PTKIN Sumatera Berlangsung Tiga Hari di UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe |
|
|---|
| VIRAL Istri di Semarang Pergoki Suaminya Booking Adik Ipar, Dibayar Rp200 Ribu |
|
|---|
| Mualem Soroti Gangguan Listrik PLN, Sering Mati Lampu Ganggu Investasi dan Barang Elektronik Rusak |
|
|---|
| Lugas! Mualem Sebut Gangguan Listrik Ganggu Investasi Aceh |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/aceh/foto/bank/originals/Ilustrasi-gaji-PNS-28-10.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.