VIDEO Netanyahu Tolak Jalur Aman untuk 200 Anggota Hamas yang 'Terjebak' di Gaza

SERAMBINEWS.COM - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengeluarkan perintah militer yang secara tegas menolak proposal mediator untuk memberikan jalur aman bagi sekitar 200 anggota Hamas yang dikabarkan 'terjebak' di wilayah Jalur Gaza yang saat ini dikuasai militer Israel. 

Perintah ini mencuat di tengah gencatan senjata yang berlaku.

Baca juga: VIDEO Houthi Siap Perangi Israel di Semua Tingkat, Klaim Yaman Semakin Kuat

Mengutip sumber politik anonim dari harian Israel Haaretz pada Senin (3/11/2025), ratusan anggota Hamas ini disebut terjebak di balik 'garis kuning' Israel pasca gencatan senjata. 

Mediator yang tidak diungkap identitasnya sempat mengusulkan agar Israel mengizinkan pemindahan mereka ke wilayah Gaza yang dikelola Palestina.

Namun, Netanyahu menolak keras proposal tersebut. Keputusan Perdana Menteri ini disinyalir kuat akibat tekanan intens dari menteri sayap kanan kabinetnya, Itamar Ben-Gvir dan Bezalel Smotrich.

Baca juga: Penghina Nabi Muhammad di TikTok Resmi Dilaporkan ke Polda Aceh

Kedua tokoh berpengaruh ini dikenal menentang keras segala bentuk tindakan yang dianggap 'lunak' terhadap kelompok Hamas. 

Penolakan ini menandakan ketegasan Israel untuk tidak memfasilitasi pergerakan anggota Hamas, meskipun di tengah kesepakatan gencatan senjata.(*)