Iran vs Israel
VIDEO - Iran Rencanakan Hantam 2000 Rudal Sekaligus ke Israel dalam Serangan Selanjutnya
Iran dikabarkan sedang meningkatkan persiapan militer secara besar-besaran untuk menghadapi potensi serangan Israel.
SERAMBINEWS.COM - Laporan dari The New York Times menyoroti bahwa tanpa adanya negosiasi dan pengawasan yang jelas terhadap program nuklir Iran, kekhawatiran akan perang baru di kawasan itu meningkat tajam.
Kesepakatan nuklir tahun 2015 yang dimaksudkan untuk membatasi pengayaan uranium Iran telah berakhir bulan lalu, dan sanksi berat terhadap Teheran telah dipulihkan. Negosiasi terkait program nuklir dilaporkan mandek, setidaknya untuk saat ini. Persoalan semakin rumit dengan tidak adanya kejelasan mengenai persediaan uranium yang telah diperkaya milik Iran. Jumlahnya disebut-sebut cukup untuk membuat 11 senjata nuklir, dengan dugaan lokasinya antara tersembunyi di bawah puing-puing, seperti klaim Iran, atau dipindahkan ke tempat aman, seperti yang diyakini Israel.
Di tengah situasi ini, Iran dikabarkan sedang meningkatkan persiapan militer secara besar-besaran untuk menghadapi potensi serangan Israel. Ali Vaez, Direktur Proyek Iran di International Crisis Group, menyatakan kepada The New York Times bahwa Iran kemungkinan akan merespons serangan Israel dengan cara yang jauh lebih keras dibandingkan sebelumnya.
Menurutnya, para pejabat Iran mengklaim bahwa pabrik rudal mereka beroperasi 24 jam sehari. Dalam skenario perang berikutnya, mereka berencana meluncurkan 2.000 rudal sekaligus untuk membanjiri pertahanan Israel, sebuah peningkatan drastis dibandingkan serangan sebelumnya yang meluncurkan 500 rudal selama 12 hari.
Baca juga: VIDEO - Media AS Bocorkan Rahasia Mematikan Situs Nuklir Baru Iran!
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.